Headline

Setnov telah mendapat remisi 28 bulan 15 hari.

Optimistis Menang 3-1

Maggie Nuansa Mahardika
02/3/2016 05:10
Optimistis Menang 3-1
(Ilustrasi)

TIM Indonesia optimistis bisa menang minimal 3-1 saat menjamu Vietnam pada laga Piala Davis Grup II Zona Asia-Oseania di lapangan tenis Manahan, Solo, 4-6 Februari mendatang. Dua poin dari nomor tunggal lewat Christopher Rungkat dan satu dari nomor ganda diharapkan bisa dicuri dari tim Vietnam.

Demikian dijelaskan kapten tim Piala Davis Indonesia, Roy Therik, Selasa (01/03) Tim Davis Indonesia terdiri dari Christopher, David Agung Susanto, Aditya Hari Sasongko, dan Sunu Wahyu Trijati. Tim Piala Davis Vietnam ke Indonesia dengan membawa empat petenis, Ly Hoang Nam, Phan Minh Thuan, Nguyen Hoang Thien, dan Vu Artem.

Pada hari pertama, Piala Davis mempertandingkan dua nomor tunggal. Unggulan pertama Indonesia, Christopher Rungkat, akan menghadapi petenis kedua Vietnam, Pham Minh Thuan. Partai kedua mempertemukan tunggal kedua Indonesia David melawan jagoan tim Vietnam, Ly Hoang Nam.

“Christo saya yakin bisa curi poin atas pemain Vietnam itu. Kalau dari ganda, sepertinya tidak ada yang berbahaya dari Vietnam. Saya prediksi tim kita bisa menang 3-1,” kata Roy di Solo, Selasa (01/03).

Di partai kedua, Roy berharap David bisa mengalahkan petenis nomor satu Vietnam yang mempunyai peringkat lebih baik, Ly Hoang Nam. Pada hari kedua, barulah pasangan ganda diturunkan. Lagi-lagi, Roy belum memutuskan format pasangan yang akan diturunkan. Ia akan melihat kesiapan anakanak bimbingannya hingga detik-detik terakhir.
Mungkin Aditya Hari Sasongko/Sunu Wahyu Trijati akan turun sebagai pemain ganda. Roy yakin siapa pun yang turun nanti pasti bisa menyapu bersih hari kedua. Meski demikian, Roy mengaku tidak bisa meremeh kan tim Vietnam. Secara umum, kata Roy, atlet Vietnam terkenal dengan semangat juang dan pantang menyerah yang mereka miliki. Apalagi duet Hoang Nam/Pham Minh Thuan pernah menjuarai Wimbledon Yunior.

“Vietnam itu olahraganya sedang bagus sekali. Di SEA Games lalu, mereka peringkat tiga, sedangkan Indonesia peringkat lima. Tentu mereka tidak akan memberi perlawanan seadanya,” tutur Roy.

Di hari ketiga, dua laga tunggal akan dimainkan. Dua tunggal akan bertukar lawan. Dua hari menjelang laga, Roy masih memfokuskan tim untuk beradaptasi dengan lapangan Manahan. Para pemain masih harus mengukur kecepatan pantulan bola di lapangan Manahan. “Itu masih kami cari tahu, masih membiasakan diri bermain di sini,” ungkapnya.


Yakin dua poin

Sementara itu, Christoper yakin bisa mengalahkan pemain-pemain Vietnam. Alasannya, Ly yang jadi jagoan Vietnam saja sudah pernah kalah olehnya. Secara peringkat, Christo juga lebih baik dengan menempati peringkat 461 dunia, sedangkan Hoang Nam di peringkat 916 dunia.

Cuaca di Solo pun, menurut Christo, tidak akan membuatnya terpengaruh. Tim Indonesia telah berada di Solo sejak Minggu. Sebelumnya, Christo dkk menjalani training camp di Singapura. “Saya sudah mengikuti latihan dan mencoba lapangan di lapangan tenis Manahan, Solo, dua hari ini. Saya tetap optimistis bisa meraih poin
untuk Indonesia melawan Vietnam,” kata Christopher.

Hasil drawing susunan tim baru akan dikeluarkan pada Kamis (3/2). Jika menang atas Vietnam, Indonesia akan bertemu Sri Lanka atau Thailand di semifi nal. (R-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Msyaifullah
Berita Lainnya