Headline

Bansos harus menjadi pilihan terakhir.

Duel Perebutan Peringkat Satu Dunia

AFP/BBC/Put/R-2
26/1/2019 00:00
Duel Perebutan Peringkat Satu Dunia
(William WEST / AFP)

BABAK final turnamen Australia Terbuka tahun ini terasa lebih istimewa. Pasalnya, dua petenis putri yang akan tampil di partai puncak, hari ini, yakni Naomi Osaka (Jepang) dan Petra Kvitova (Republik Ceko), bukan sekadar memperebutkan gelar grand slam, melainkan juga merebut titel sebagai petenis nomor satu dunia.

Peringkat wahid dunia saat ini diduduki Simona Halep. Namun, petenis asal Rumania itu dipastikan bakal turun peringkat setelah kalah di babak 16 besar dari petenis kawakan Amerika Serikat, Serena Williams.

“Kami belum pernah berhadapan sebelumnya. Saya pikir memiliki kesempatan untuk memainkannya pertama kalinya di final grand slam ialah sesuatu yang sangat menakjubkan. Saya telah menyaksikan dia memainkan final Wimbledon. Saya tahu dia pemain yang hebat. Ini pasti akan sangat sulit bagi saya,” ujar Osaka.

Di sisi lain, Kvitova sangat menanti bertemu Osaka di final. “Dia hebat. Dia sangat agresif. Saya senang bisa bermain di final, di panggung besar. Itu akan menjadi salah satu yang paling saya nanti-nantikan,” cetus pemegang dua gelar Wimbledon tersebut.

Selain itu, final ideal akan tercipta  di nomor tunggal putra Australia Terbuka 2019. Kepastian itu didapat setelah unggulan pertama asal Serbia, Novak Djokovic, menumbangkan perlawanan petenis Prancis, Lucas Pouille, dengan skor 6-0, 6-2, 6-2 dalam waktu 1 jam 25 menit di Rod Laver Arena, kemarin.

Di final, Djokovic akan menghadapi unggulan kedua asal Spanyol, Rafael Nadal, yang lebih dulu menyegel tiket ke partai puncak.

Itu jadi ulangan final pada 2012. Kala itu, Djokovic dan Nadal berta­rung ketat sepanjang lima set hingga 5 jam 53 menit. Pertandingan itu memecahkan rekor durasi final grand slam terlama dalam sejarah.

“Itu ialah salah satu laga terbaik yang pernah saya mainkan di lapang­an. Tentu saja, segalanya berjalan sesuai yang saya bayangkan sebelum laga, dan bahkan lebih,” ujar Djokovic. (AFP/BBC/Put/R-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya