Headline
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
TIM cabang olahraga bridge Indonesia optimistis bisa menyumbang dua medali emas untuk Tanah Air. Pelatih mix team Bridge Indonesia Taufik Hasbi yakin karena atlet sudah dibekali ilmu.
Para atlet juga sudah menjalani masa uji coba dari empat bulan lalu. Belum lagi, mereka dilatih pelatih kelas internasional, Kristov Martens.
"Dari Januari sudah latihan dan uji coba. Kristov Martens juga sudah memberikan sistem pengajaran dan strategi yang banyak sekali. Tinggal diimplementasikan saja," kata Taufik di gedung Chef de Mission Asian Games, Jalan Tirtayasa, Jakarta Selatan, Minggu (17/6).
Untuk melatih kemampuan atlet bridge, Indonesia kembali akan mengirimkan mereka uji coba ke luar negeri. Kali ini, Bulgaria dan Atlanta, Amerika Serikat yang menjadi tujuan. Uji tanding akan berlangsung hingga 5 Agustus 2018 mendatang.
"Para pelatih akan ikut mendampingi. Mix team akan mengikuti dua kategori dan memperebutkan dua medali emas. Kami optimistis dan semoga dapat memberikan kontribusinya yang signifikan," jelas Taufik.
Sementara itu, Ketua Umum Gabungan Bridges Seluruh Indonesia (GABSI) Ekawahyu Kasih menjelaskan alasannya memilih Bulgaria dan Atlanta. Menurutnya, dua negara tersebut memiliki pertandingan bridge dengan tingkat kesulitan tinggi.
"Kita harapkan, dari situ para atlet dapat memperbaiki kelemahan mereka. Jadi, saat Asian Games kelemahan itu sangat kecil sehingga bisa mendapatkan mendali emas seperti yang ditargetkan," pungkas dia. (Medcom/OL-2)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved