Headline
RI dan Uni Eropa menyepakati seluruh poin perjanjian
Indonesia memiliki banyak potensi dan kekuatan sebagai daya tawar dalam negosiasi.
PENYELENGGARA Maybank Bali Maraton 2018 berjanji akan terus meningkatkan kualitas lomba. Antusiasme yang tinggi dan meningkatkannya jumlah peserta menjadi salah satu alasan perlunya peningkatan kualitas penyelenggaraan agar lebih memberikan kenyamanan dan keamanan. Hal itu diungkapkan Presiden Direktur Maybank Indonesia Taswin Zakaria dalam ajang Appreciaton Night to MBM 2017 Sponsors and Partners di Jakarta, Rabu (8/11). Menurut Taswin, pihaknya menyadari banyak kekurangan yang harus dibenahi.
Taswin pun mengaku banyak menerima masukan dan saran dari para pelari. Salah satu hal krusial yang perlu dibenahi ialah masalah rute lomba.
“Mungkin untuk rutenya di Kabupaten Gianyar dan Klungkung tidak berubah karena sudah sesuai standar Federasi Atletik Internasional (IAAF). Yang harus kami perbaiki ya seperti sterilisasi rute, meskipun enggak bisa seratus persen, tetapi sebisa mungkin jalanan tetap steril,” ujar Taswin.
Peserta penyelenggaraan MBM 2017 membeludak hingga lebih dari 9.300 orang yang berasal dari 35 negara termasuk Indonesia. Jumlah tersebut lebih banyak ketimbang di 2016 yang hanya mencapai 7.500 partisipan. Taswin mengatakan peningkatan jumlah peserta menyebabkan terjadinya kemacetan terutama saat mendekati garis finis. “Masalahnya kemarin, masih terjadi kemacetan bagi peserta terutama di rute dekat garis finis. Nah ini yang ke depannya akan diperbaiki dan diatur supaya kemacetan peserta itu tidak terjadi lagi.”
Taswin menambahkan, selain masalah rute, hal lain yang patut diperhatikan ialah keamanan dan kenyamanan. Pihaknya akan menambah jumlah loker penyimpanan barang, tempat ibadah, dan metal detector keamanan. Sementara itu, Race Director MBM 2017 Bertha Gani menambahkan, jika dibandingkan dengan nomor full marathon (195 km) dan half marathon (21.0975 km), nomor 10 km tercatat yang paling banyak menimbulkan masalah. Banyaknya peminat nomor 10 km yang mencapai lebih dari 400 peserta luar negeri dan Indonesia tidak sebanding dengan lebar jalanan sehingga menimbulkan terjadinya penumpukan peserta.
“Tahun depan kalau bisa enggak sebanyak itu jumlahnya karena jalur finis itu sempit, lebarnya 5-6 meter jalanannya,” kata Bertha. (Rul/R-3)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved