Headline

RI-AS membuat protokol keamanan data lintas negara.

Fokus

F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.

PBSI Abaikan Hasil di Selandia Baru

(Rul/R-3)
09/8/2017 02:01
PBSI Abaikan Hasil di Selandia Baru
(ANTARA)

DUA pasang ganda campuran Pelatnas SEA Games Kuala Lumpur 2017, yakni Edi Subaktiar/Gloria Emanuella Widjaja dan Hafiz Faizal/Shela Devi Aulia, gagal meraih prestasi di turnamen New Zealand Open Grand Prix Gold 2017. Pada turnamen uji coba menjelang SEA Games tersebut, Hafiz/Shela bahkan langsung tumbang di babak pertama setelah kalah dari pasangan Malaysia Chan Peng Soon/Cheah Yee See 10-21, 19-21.

Edi/Gloria lebih unik lagi. Meski sempat mencapai perempat final, mereka justru dihentikan pasangan debutan Ronald Alexander/Annisa Saufika 21-18, 17-21, 21-23. Di luar dugaan, justru Ronald/Annisa yang tidak diunggulkan berhasil menyumbangkan satu gelar bagi Indonesia.

Hasil tersebut menimbulkan berbagai spekulasi mengenai kesiapan Edi/Gloria dan Hafiz/Shela menuju SEA Games yang berlangsung 19-31 Agustus nanti. Hal itu disebabkan ganda campuran termasuk salah satu sektor yang diunggulkan untuk meraih emas.
Dalam menanggapi hal tersebut, pelatih ganda campuran Richard Mainaky mengatakan hasil Selandia Baru tak akan menjadi acuan meskipun performa para pebulu tangkis akan tetap dievaluasi.

Richard menegaskan tetap optimistis baik Edi/Gloria maupun Hafiz/Shela dapat mencapai target. “Kita sudah lihat prestasi yang paling bagus dari para pasangan ganda campuran dan terakhir saat entry by name Juli lalu. Dari pasangan yang ada memang Edi/Gloria dan Hafiz/Shela yang paling pantas sehingga dari jauh-jauh hari sudah diperhitungkan,” jelas Ri­chard, Selasa (8/8).

“Dari beberapa turnamen sebelumnya yang kita pantau, Edi/Gloria itu dan Hafiz/Shela sering mengalahkan pemain Thailand, sedangkan Ronald justru sebaliknya. Kita harus optimistis sudah memilih yang terbaik,” tandas Richard. Di sisi lain, torehan satu gelar yang dicapai Ronald/Saufika seusai mengalahkan Sawan Serasinghe/Setyana Mapasa (Australia) 21-19, 21-14 dianggap sudah memenuhi target. Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI Susy Susanti mengatakan penampilan para pebulu tangkis di Selandia Baru sudah cukup baik. (Rul/R-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Dedy P
Berita Lainnya