Headline

Penyelenggara negara tak takut lagi penegakan hukum. Kisruh royalti dinilai benturkan penyanyi dan pencipta lagu yang sebenarnya saling membutuhkan.

Imigrasi Surakarta Temukan Website Layanan Palsu, Masyarakat Harus Waspadai Penipuan

Widjajadi
22/8/2025 19:17
Imigrasi Surakarta Temukan Website Layanan Palsu, Masyarakat Harus Waspadai Penipuan
Imigrasi Surakarta beberkan website palsu yang merugikan masyarakat dalam hal pelayanan pembuatan oaspor.( MI/Widjajadi)

Kantor Imigrasi Kelas I TPI Surakarta menerima pelaporan sejumlah warga, yang nyaris tertipu ketika membuka website palsu yang mengatasnamakan Kantor Imigrasi di wilayah Solo Raya, khususnya di Kabupaten Boyolali, Wonogiri, dan Klaten.

" Modus penipuan ini dilakukan dengan membuat website menggunakan template tertentu yang meniru tampilan resmi layanan imigrasi. Syukurlah ada calon korbannya ragu dan langsung mengkonfirmasi ke kantor, sehingga luput dari kerugian," kata bagian humas Imigrasi Kelas I TPI Surakarta, Heycal kepada Media Indonesia, Jumat petang (21/8/2025).

Dalam aksi penipuan melalui layanan website palsu itu, masyarakat diarahkan untuk mengajukan layanan paspor melalui situs tersebut, dan  pembayaran ke rekening yang ternyata milik pelaku penipuan.

" Ini penipuan. Kita telusuri, website palsu itu, ada di Klaten, Boyolali dan Wonogiri. Para pelaku sengaja menyasar daerah yang belum memiliki unit layanan keimigrasian," ungkap Kepala Imigrasi TPI Kelas I Surakarta, Bisri.

Sejauh ini daerah yang sudah dilayani secara online oleh Imigrasi Surakarta, baru Kota Solo, kabupaten Sragen, Karanganyar dan Sukoharjo. Website resmi Imigrasi selama ini meenggunakan domain go.id.

" Sedang website palsu ini menggunakan domain seperti ".org" dan ".com" . Masyarakat kadang tidak sadar dan tertipu.
Jadi kami tegasi, website pemerintahan Indonesia selalu menggunakan domain .go.id ,"  imbuh Bisri. 

Layanan keimigrasian lanjut dia, hanya dapat diakses melalui website imigrasi.go.id dankanimsurakarta.kemenkumham.go.id.  Nantinya, website resmi Kantor Imigrasi Surakarta juga akan beralih ke alamat surakarta.imigrasi.go.id.

“ Karena itu, agar nasyarakat tidak tertipu, sebaiknya memastikan kebenaran informasi, masyarakat dapat menghubungi nomor WhatsApp resmi Kantor Imigrasi Surakarta di 08112696999 atau melalui akun media sosial resmi @kanimsurakarta,” tandas Bisri sekali lagi 

Kantor Imigrasi Surakarra mendorong masyarakat di wilayah Solo Raya untuk lebih berhati-hati, tidak mudah percaya dengan situs tidak resmi, serta selalu melakukan verifikasi sebelum melakukan pengajuan layanan keimigrasian.

Saat ini Imigrasi Surakarta masih terus mencari bukti dan menelisik kasusnya, dan menunggu arahan dari pimpinan wilayah atau kantor pusat, sebelum akhirnya berkoordinasi denganPolri.

" Ini juga untuk mengantisipasi kemungkinan adanya kasus serupa yang meluas di daerah lain," timpal Heycal. (H-1)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Denny parsaulian
Berita Lainnya