Dua Kali Raih Pengelola Medsos Terbaik, Bapenda Cianjur Kuatkan SDM

BADAN Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, terus beradaptasi dengan perkembangan teknologi dan informasi. Satu di antaranya dilakukan dengan memperkuat sumber daya manusia (SDM) yang mengelola akun media sosial sebagai corong informasi program kerja serta kebijakan pemerintah daerah.

Penguatan SDM dilaksanakan dengan menggelar pelatihan pengelolaan media sosial. Kegiatannya dipusatkan di salah satu aula hotel di kawasan Cipanas, Rabu (15/1). 

Peserta pelatihan merupakan para pengelola atau admin media sosial pada perangkat daerah tersebut.

Baca juga : Batasan Medsos dalam Wacana Pembatasan Medsos untuk Anak Perlu Diperjelas

Kepala Bapenda Kabupaten Cianjur, Cicih Permasih, mengatakan sejak dipercaya menjabat sebagai Kepala Bapenda Kabupaten Cianjur sekitar 1,5 tahun lalu, dia mengamati berbagai hal-hal positif termasuk negatif di lingkungan kerja. Salah satu hal positif di tengah era digitalisasi saat ini ialah pengelolaan platform media sosial.

"Intensitas platform media sosial yang cukup aktif itu adalah Instagram. Secara rutin kami menyampaikan berbagai program kerja sekaligus kebijakan pemerintah daerah," kata Cicih pada sambutannya sebelum membuka kegiatan. 

Keaktifan media sosial Bapenda Kabupaten Cianjur berbuah manis. Pada 2023 akun Instagram Bapenda Kabupaten mendapat apresiasi dari pemerintah daerah. 

Baca juga : Legislator NasDem Dukung Pembatasan Penggunaan Medsos bagi Anak

"Tahun berikutnya atau pada 2024, kami kembali mendapat apresiasi," ucapnya didampingi Sekretaris Bapenda Kabupaten Cianjur, Ardian Athoillah. 

Dua kali mendapat apresiasi dari pemerintah daerah tentu jadi motivasi agar ke depan pengelolannya lebih baik lagi. "Berpijak dari itu, saya terus amati dan simak bagaimana tata kelola media sosial di lingkup Bapenda, kemudian narasi atau bahasa yang disampaikan, serta visual atau gambarnya seperti apa. Hasil diskusi, akhirnya kita sepakati agar dilaksanakan penguatan SDM pengelola media sosial melalui pelatihan dengan menghadirkan narasumber yang kompeten," pungkasnya.

Pelatihan mencakup teknik penulisan berita serta pengelolaan media sosial dan fotografi. Bapenda Kabupaten Cianjur menghadirkan narasumber dari kalangan wartawan dan pegiat media sosial.

Baca juga : 68,19 persen Publik Dukung Penghapusan Ambang Batas Pencapresan

Pada materi teknik penulisan berita, Bapenda mengundang Benny Bastiandy, koresponden Media Indonesia wilayah Cianjur dan Sukabumi. Sedangkan materi pengelolaan media sosial dan fotografi menghadirkan Hendi Mulyana, pegiat media sosial di Cianjur. 

Kabid Pengembangan PDRD Bapenda Kabupaten Cianjur, Jamaludin, menambahkan media sosial merupakan cara baru berkomunikasi, interaksi, dan kolaborasi di tengah era digitalisasi saat ini. Sebab, media sosial merupakan cara yang cepat dan tepat secara online.

"Media sosial digunakan sebagai wadah mempromosikan secara luas berbagai program kerja sekaligus kebijakan pemerintah daerah," katanya.

Jamaludin menyebutkan, para perangkat daerah di lingkup Pemkab Cianjur sudah diamanatkan Bupati agar mengelola media sosial semaksimal mungkin. Dia berharap dari kegiatan ini para peserta bisa menambah ilmu sehingga ke depan pengelolaannya menjadi lebih baik.

"Pelatihan ini dimaksudkan memberikan pemahaman mendalam mengembangkan platform media sosial sebagai wadah menginformasikan berbagai aktivitas internal," pungkasnya. (S-1)