Headline
Presiden sebut negara butuh kepolisian tangguh, unggul, bersih, dan dicintai rakyat.
Presiden sebut negara butuh kepolisian tangguh, unggul, bersih, dan dicintai rakyat.
Puncak gunung-gunung di Jawa Tengah menyimpan kekayaan dan keindahan alam yang luar biasa.
GEMPA Pasaman yang berkekuatan 5,4 Skala Richter (SR) 10 Juli lalu, diduga memicu keaktifan Gunung Talamau. Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) kini menurunkan tim untuk memantau aktivitas Gunung Talamau.
"Saya dengan Pak Teguh dari pos penjaga gunung Tandikek berangkat hari ini ke Pasaman. Besok atau lusa mungkin tim PVMBG Bandung akan bergabung, ujar Seprius, anggota tim, Rabu (20/7).
Menurutnya, PVMBG memutuskan menyelidiki Gunung Talamau karena beredarnya informasi di tengah masyarakat terutama di jejaring komunikasi aplikasi whatsapp, aktifnya Gunung Talamau pasca gempa Pasaman. Padahal selama ini, bilang Seprius, Talamau merupakan gunung api tipe B yang tidak ada pemantauan terus menerus. Gunung Tipe B adalah kategori gunung yang tidak pernah meletus sejak tahun 1600.
"Untuk info awal mungkin baru sekedar cari informasi dulu ke masyarakat. Setelah tim dari Bandung datang, mungkin ada kegiatan pemantauan dengan alat," tandasnya.
Sementara Satuan Tugas (Satgas) Gunung Talamau Daniel Zulaika membenarkan adanya informasi yang beredar ditengah masyarakat bahwa
pasca gempa Pasaman, Gunung Talamau mengeluarkan asap.
Terlebih Gunung Talamau juga termasuk gunung aktif. Menurut Daniel, sekitar kawah Gunung Talamau masih banyak menyimpan balerang. "Balerang banyak diatas, mencari balerang dengan berat 100 km tidak butuh waktu lama," ujarnya. (OL-2)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved