Headline

RI dan Uni Eropa menyepakati seluruh poin perjanjian

Fokus

Indonesia memiliki banyak potensi dan kekuatan sebagai daya tawar dalam negosiasi.

Kemenperin Berharap Kebangkitan Industri Tekstil Dalam Negeri

Mediaindonesia.com
10/2/2022 11:15
Kemenperin Berharap Kebangkitan Industri Tekstil Dalam Negeri
Pengunjung melihat beberapa produk fesyen di ruangan Jakarta Fashion Hub, Senin (6/12)(ANTARA/MUHAMMAD ADIMAJA)

PANDEMI covid-19 yang berkepanjangan memang berdampak pada semua sektor kehidupan, tidak terkecuali industri tekstil. Untuk itu pemerintah terus berupaya membangkit semua sektor tersebut sambil tetap menjaga protokol kesehatan.

Pemerintah pun mengapresiasi peran swasta yang turut membantu memulihkan perekonomian nasional. Salah satunya adalah PT Sri Rejeki Isman Tbk (Sritex). Mereka mendapatkan apresiasi dari pemerintah usai sukses merampungkan restrukturisasi dengan kreditur hingga homologasi.

Baca juga: Kemenperin Gulirkan Program Penggantian Potongan Harga Mesin ...

Kementerian Perindustrian  menilai Sritex membangkitkan optimisme industri tekstil, terutama di tengah pandemi yang memiliki dampak besar terhadap dunia usaha. Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita menyebutkan keberhasilan restrukturisasi hingga homologasi Sritex menjadi angin segar bagi industri tekstil dalam negeri.

"Kami mengapresiasi Sritex atas keberhasilannya dalam restrukturisasi. Ini menjadi angin segar bagi industri tekstil di tanah air," kata Menperin Agus Gumiwang.

Terlebih Sritex merupakan salah satu industri tekstil terbesar yang integrated dari hulu ke hilir. "Dengan produk tekstil terintegrasi dan terbesar di Indonesia, maka keberhasilan PT Sritex dalam menghadapi tantangan restrukturisasi ini juga mengindikasikan kepercayaan para pemangku kepentingan global atas kemampuan industri TPT Indonesia," ujarnya.

Agus Gumiwang menambahkan, pemerintah pun selama ini melakukan berbagai langkah agar dunia industri dapat bertahan dikala pandemi. "Pemerintah terus menjaga iklim investasi dan usaha industri TPT melalui kebijakan strategis. Baik berupa insentif fiskal maupun non-fiskal, untuk mengurangi dampak pandemi Covid-19," tegas Menperin.

Kemenperin sangat antusias dengan hasil perjuangan Sritex yang dapat mempertahankan operasionalnya meskipun sedang restrukturisasi. Menurut dia, efek dari keberhasilan Sritex berdamai dengan kreditur berdampak positif lebih luas. "Dengan selesainya proses restrukturisasi (Sritex), industri TPT pantas disebut sebagai sunrise industry, bukan sunset."

Menurut Agus Gumiwang, dari keberhasilan Sritex itu, pihaknya optimistis terhadap sektor padat karya semakin bertumbuh. "Sebagai sektor padat karya berorientasi ekspor, kami optimis industri TPT nasional semakin tumbuh. Didukung lagi dengan kebijakan yang dapat menjadi stimulus bagi perusahaan," ujar Agus Gumiwang

Senada Asosiasi Pertekstilan Indonesia (API) pun merespons positif pencapaian Sritex. Mereka menilai hal itu bahkan menjadi titik balik bagi dunia industri di tengah pandemi.  

"Titik balik Industri TPT di tahun 2022 akan ditandai dengan meningkatnya investasi di industri tekstil yg bisa mencapai USD 900 juta dalam periode 2022-2023," ujar Ketua API Jemmy Kartiwa Sastraatmaja

Menurutnya, komitmen investasi para pengusaha menunjukkan keyakinan terhadap sektor tekstil, dan dukungan dari sektor perbankan.  "Kami juga menyambut baik rampungnya restrukturisasi  Sritex sebagai satu dari beberapa perusahaan tekstil yang melantai di bursa. Karena ini menandakan kepercayaan para kreditur terhadap prospek industri tekstil ke depan," ujarnya.

"Kami berharap dengan sinergi dan kolaborasi antar pengusaha tekstil, industri ini dapat bangkit lebih kuat lagi menuju ketahanan dan kemandirian sandang nasional," tegas Jemmy. (RO/A-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Maulana
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik