Jumlah Warga yang Telah Dapat Vaksin Covid-19 Dosis Kedua di Bali Hampir 1 Juta

TOTAL warga yang telah menerima vaksin covid-19 dosis kedua di Bali sudah mendekati angka 1 juta dari total target yang mencapai hampir 3 juta orang atau 2,9 juta orang lebih.

Sekretaris Penanganan Covid-19 Bali Made Rentin menjelaskan, hingga Minggu (1/8), total vaksin covid-19 dosis kedua di seluruh Bali sudah mencapai 29,20%.

"Itu kan data kemarin. Kita berharap hari ini, Senin (2/8), jumlahnya terus meningkat, minimal naik sampai 30% lebih, dari total target penduduk di Bali yang divaksin sebanyak 2,9 juta orang," ujarnya di Denpasar, Senin (2/8).

Baca juga: Ratusan Pasien Covid-19 Klaten Dievakuasi ke Asrama Haji Donohudan

Gubernur Bali I Wayan Koster sesungguhnya membulatkan target penduduk di Bali yang akan divaksin sebanyak 3 juta orang dari total penduduk sebanyak 4,3 juta orang.

Menurut Rentin, target sesungguhnya, menurut perhitungan nasional, adalah sebanyak 70% yang akan divaksin dua tahap di Bali adalah 2.996.060 orang atau 2,9 juta. Namun, Gubernur Bali ingin agar total masyarakat Bali yang menerima vaksin dibulatkan sebanyak 3 juta orang untuk memperkuat kekebalan komunitas di Bali, sebab Bali adalah destinasi pariwisata internasional.

"Bila menuruti perhitungan nasional, sebanyak 2,9 juta orang divaksin di Bali maka hingga kemarin, jumlah orang yang divaksin tahap kedua di Bali mendekati 1 juta orang atau persisnya sebanyak 874.858 orang atau baru 29,20%. Kita berharap hari ini jumlahnya terus meningkat, minimal mencapai 30% atau bertambah sekitar 0,80% saja. Kalau lebih banyak itu lebih baik lagi. Biasanya di hari kerja efektif itu lebih banyak capainnya dibanding hari Minggu atau hari libur," ujarnya.

Ia berharap hingga laporan terakhir, sore nanti, total warga Bali yang sudah vaksin dua tahap sebanyak 1 juta orang.

"Masih kurang sebanyak 150 ribu orang untuk memenuhi 1 juta orang. Semoga hari ini tercapai," harapnya.

Data terakhir menunjukkan jumlah kasus covid-19 aktif di Bali masih tinggi yakni sebanyak 12.684 orang. Jumlah itu tersebar di rumah sakit rujukan karena bergejala sebanyak 2.079 orang atau 16,4%.

Sementara yang tertampung di tempat isolasi terpusat sebanyak 2.254 orang atau sebanyak 17,8%. Sisanya lebih banyak yang melakukan isolasi mandiri di rumah masing-masing sebanyak 8.351 orang atau sebanyak 65,8%.  

Total isolasi terpusat di Bali ada di 28 titik baik hotel maupun fasilitas milik pemerintah lainnya. Kapasitasnya sebanyak 3.352 bed dan baru terisi 2.254 bed atau 67,2%. Sisanya 1.089 bed atau 32,8%.

"Kalau hari ini banyak yang sembuh dan bisa pulang, tempat isolasi terpusat bisa semakin longgar," ujarnya. (OL-1)