Headline

Reformasi di sisi penerimaan negara tetap dilakukan

Fokus

Operasi yang tertunda karena kendala biaya membuat kerusakan katup jantung Windy semakin parah

Sejumlah Perairan Berpotensi Alami Gelombang Tinggi Hingga 4 Meter

Ferdian Ananda Majni
20/10/2020 18:50
Sejumlah Perairan Berpotensi Alami Gelombang Tinggi Hingga 4 Meter
Ombak besar bergulung menghempas ke Pantai Padang, Sumatera Barat, Agustus lalu.(ANTARA FOTO/Iggoy el Fitra)

BADAN Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini gelombang tinggi yang berpeluang terjadi di beberapa wilayah perairan Indonesia pada 20 - 22 Oktober 2020.

"Siklon Tropis Saudel 1000hPa terpantau di Samudra Pasifik timur Filipina, memberikan dampak secara tidak langsung pada ketinggian gelombang di Laut Natuna utara, Perairan Kep. Sangihe - Talaud - Sitaro yang mencapai 1.25 - 2.5 meter," kataKepala bidang Humas Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Taufan Maulana dalam keterangannya, Selasa (20/10).

Pola angin di wilayah Indonesia pada umumnya bergerak dari Tenggara - Barat Daya dengan kecepatan angin berkisar 5 - 25 knot. Kecepatan angin tertinggi terpantau di Laut Sulawesi bagian barat, Perairan Kep. Sangihe - Talaud - Sitaro, Laut Maluku bagian utara. Kondisi ini mengakibatkan tinggi gelombang di sekitar wilayah tersebut.

Kondisi tersebut mengakibatkan peningkatan gelombang setinggi 1.25 hingga 2.50 meter yang berpeluang terjadi di beberapa perairan seperti Perairan utara Sabang, Perairan barat Aceh, Perairan timur Kep. Simeulue - Mentawai, Selat Sape bag. selatan, Selat Sumba bag. barat, Perairan P. Rotte - Kupang, Laut Sawu, Laut Natuna utara, Perairan Kep. Natuna, Laut Sulawesi bag. barat, Perairan Bitung - Likupang, Perairan Kep. Sitaro, Perairan Kep Sangihe - Talaud, Laut Maluku bag. utara, dan Samudra Pasifik utara Halmahera.

Kemudian, gelombang yang lebih tinggi kisaran 2.5 hingga 4.0 meter berpeluang terjadi di beberapa perairan Indonesia lainnya, di antaranya adalah Perairan barat Kep. Simeulue - Mentawai, Perairan P. Enggano, Perairan barat Lampung, Selat Sunda bagian barat dan selatan, Samudra Hindia barat Sumatra, Perairan selatan Jawa - Sumba, Selat Bali - Lombok - Alas bagian selatan, dan Samudra Hindia Selatan Jawa - NTT.

Potensi gelombang tinggi di beberapa wilayah tersebut dapat berisiko terhadap keselamatan pelayaran. Untuk itu, BMKG selalu mengimbau masyarakat untuk selalu waspada, terutama bagi nelayan yang beraktivitas dengan moda transportasi seperti perahu nelayan (kecepatan angin lebih dari 15 knot dan tinggi gelombang di atas 1.25 m).

Kapal tongkang (kecepatan angin lebih dari 16 knot dan tinggi gelombang di atas 1.5 m), kapal ferry (kecepatan angin lebih dari 21 knot dan tinggi gelombang di atas 2.5 m), dan kapal ukuran besar seperti kapal kargo/kapal pesiar (kecepatan angin lebih dari 27 knot dan tinggi gelombang di atas 4.0 m). "Mohon kepada masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi agar tetap selalu waspada," pungkasnya.(OL-4)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Akhmad Mustain
Berita Lainnya