Kesadaran Masyarakat akan Prokes Dinilai masih Kurang

SOSIALISASI penerapan disiplin protokol kesehatan (prokes) harus terus ditingkatkan hingga tersedianya vaksin virus korona. Pasalnya, hingga kini masih banyak masyarakat yang tidak menerapkan prokes, seperti tidak menggunakan masker saat di luar rumah, rajin mencuci tangan, dan menjaga jarak.

Penjabat Bupati Cianjur Dudi Sudrajat Abdurachim mengakui saat ini masih banyak masyarakat yang tidak bermasker saat beraktivitas di luar rumah. Meski wilayah mereka masuk dalam kategori zona kuning, kedisiplinan tersebut harus dijaga.

Baca juga: Masifkan Disiplin Prokes, Kapolresta Gandeng Komunitas

Dia menyebut, setiap operasi yustisi penegakkan disiplin terkait pandemi, masih banyak warga yang terbukti melanggar. "Ini kan tidak sesuai dengan protokol kesehatan, artinya masyarakat belum disiplin," katanya, Rabu (7/10).

Oleh karena itu, menurutnya sosialisasi prokes kepada masyarakat harus terus dilakukan selain dengan penerapan sanksi bagi yang melanggar. Sosialisasi pun harus memudahkan masyarakat dalam menerapkan protokol kesehatan tersebut.

Dudi mengaku pihaknya sudah menyosialisasikan prokes dengan juga membagikan masker dan cairan pembersih tangan kepada masyarakat. Pembagian dilakukan pada titik-titik yang banyak didatangi warga.

Cara itu diyakini akan memudahkan warga dalam mematuhi aturan, terutama bagi mereka yang kesulitan memeroleh masker. "Kami mengimbau masyarakat agar disiplin menerapkan protokol kesehatan," katanya.

Sebelumnya dikabarkan bahwa Pemerintah Provinsi Jawa Barat bekerjasama dengan salah satu rumah produksi film  untuk menyosialisasikan prokes ke masyarakat. Produser Aria Production, Tuti Turimayanti, mengatakan, pihaknya selaku sineas memiliki kewajiban untuk menyosialisasikan protokol kesehatan.

"Kami ingin membantu pemerintah dalam menekan penyebaran virus korona. Salah satunya dengan apa yang kami bisa lakukan," ujarnya. (BY/A-1)