1.000 UKM Bangkitkan Lombok

SEKITAR seribu pelaku usaha kecil menengah (UKM) bertekad membangkitkan Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB), dari sektor ekonomi. Pascagempa Agustus lalu, kegiatan ekonomi di sana lumpuh.

“Kita tidak mungkin selesai dari masalah kalau ekonomi kita tidak baik dan tidak bergerak. Saya kira ini langkah yang sangat baik yang dilakukan dunia usaha dalam upaya menggerakkan ekonomi masyarakat kita,” kata Gubernur NTB Zulkieflimansyah seusai meresmikan pembukaan Sampoerna Retail Community (SRC) di Lombok City Center, Mataram, Minggu (21/10).

Dia berharap kegiatan serupa juga dapat berlangsung di tempat lain dalam wilayah NTB karena salah satu pihak yang terkena dampak bencana gempa bumi Lombok beberapa waktu silam ialah para pelaku UKM yang memiliki toko retail tradisional.

Manager Stakeholder and Regional Relations PT HM Sampoerna, Arief Triastika, mengatakan, selain bantuan material, mereka disemangati agar kembali menjalankan usahanya.

Sementara itu, konser amal untuk Palu, Sigi, Donggala, dan Lombok yang diselenggarakan DPC HNSI Kabupaten Bangka, kemarin, mengumpulkan donasi sebesar Rp39,7 juta. BPBD Kabupaten Temanggung, Jateng, akan segera menyalurkan donasi untuk korban gempa di Palu, Sigi, dan Donggala di Sulawesi sebesar Rp254 juta. (YR/RF/TS/N-3)