Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
REZA Adiwilaga, 27, berniat menjual salah satu ginjalnya untuk biaya pengobatan ibunya, Nita Suryati, 48, yang terbaring sakit di ruang intensive care unit (ICU) Rumah Sakit Cahya Kawaluyan, Padalarang, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat.
Nita Suryati merupakan istri Wakil Bupati Sukabumi periode 2010-2015, almarhum Akhmad Jazuli. Nita yang masuk rumah sakit sejak Minggu (29/4).
Lantaran kesulitan ekonomi, terlebih hanya mengandalkan uang pensiunan almarhum ayahnya, Reza terpaksa berencana menjual ginjal untuk biaya perawatan ibunya selama di rumah sakit.
"Apalagi, kerjaan saya sebagai freelance. Kalau sembuh pun, ibu tetap memerlukan biaya yang tidak sedikit untuk perawatan. Oleh karena itu, untuk saat ini saya hanya bisa menjual ginjal. Saya ikhlas demi kesembuhan ibu," katanya di Padalarang, Kamis (3/5).
Awalnya, niatan Reza menjual ginjal ini terungkap di status akun media sosial Facebook miliknya yang diposting pada Rabu (2/5). Reza menulis permintaan kepada rekan-rekannya agar mendoakan ibunya yang sedang dirawat intensif di RS Cahya Kawaluyan dan sedang mengalami kritis.
Reza juga menulis akan mendonorkan ginjalnya demi mencukupi biaya perawatan orang tuanya. Dia juga mencantumkan nomor telepon untuk mempermudah menghubunginya jika ada yang berminat membeli ginjalnya di status tersebut. Reza turut menyertakan unggahan foto Nita yang terbaring sakit.
Sejak mendengar ibunya masuk rumah sakit, Reza mengaku sedih dan kalut karena selama ini dirinya tinggal di luar kota. Dia tak ingin hal buruk menimpa keluarganya kembali, pascakepergian ayahnya yang meninggal setahun lalu.
"Sebagai anak pertama, peran saya jadi pengganti orangtua, harus selalu siaga terus di rumah sakit. Saya pribadi, sebagai seorang anak memiliki naluri sedih dan terenyuh ketika melihat keadaan ibu terbaring di ICU dengan bermacam alat yang terpasang. Kalau bisa, penyakit ibu dipindahkan ke saya saja," ucap dia.
Kepala Humas Rumah Sakit Cahya Kawaluyan Erlinawati membenarkan Nita Suryati sedang dirawat di RS Cahya Kawaluyan. Menurut dia, keluarga pasien yang diwakili anak sulungnya, Reza Adiwilaga, telah mempercayakan penanganannya kepada pihak rumah sakit.
"Sekarang pasien dalam penanganan medis. Namun terkait sakit yang diderita Nita, kami memohon maaf tidak dapat memberikan keterangan karena privasi keluarga," ungkapnya.
Erlinawati menjelaskan, pihak keluarga pasien tidak mempermasalahkan biaya sebab sebelumnya sudah dirundingkan bersama pihak rumah sakit. Selama dirawat, Nita tidak menggunakan fasilitas BPJS. (A-1)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved