Headline

Disiplin tidak dibangun dengan intimidasi.

Korem-Media Group Bantu Korban Banjir

YR/N-2
12/12/2017 00:16
Korem-Media Group Bantu Korban Banjir
(MI/Yusuf Riaman)

KANTOR Kecamatan Jerowaru, Kabupaten Lombok, Nusa Tenggara Barat, didatangi ratusan warga, kemarin. Di lokasi yang terdampak banjir pada November lalu itu, Media Group menggandeng Korem 162 Wira Bhakti menggelar bakti sosial berupa pengobatan dan khitanan gratis.

"Saya berterima kasih kepada seluruh pihak, terutama ke Media Group yang membantu obat-obatan untuk pelaksanaan kegiatan ini," kata Komandan Korem 162 Wira Bhakti, Kolonel (Inf) H Farid Makruf.

Bakti sosial digelar untuk memperi-ngati Hari Juang Kartika 2017.

"Yang paling penting, setelah pengobatan ini ialah bagaimana masyarakat dapat memelihara kualitas hidup."

Dia memaparkan untuk sebuah rumah yang sehat, misalnya, tidak harus baru atau mewah.

Rumah yang sekarang ini bisa sehat jika lingkungan dan kebersihannya terus dijaga.

Lebih dari 300 warga yang datang berobat pada bakti sosial itu.

Untuk pasien dengan penyakit berat, tim juga membantu mereka dirujuk ke rumah sakit milik TNI Angkatan Darat di Kota Mataram.

Ketua Yayasan Media Group Ali Sa-dikin mengatakan, pengobatan dan khitanan gratis ini merupakan bentuk kepedulian.

"Kami terus meningkatkan kepedulian, apalagi saat ini di Indonesia terjadi banyak bencana."

Ia pun terus mengajak komandan korem untuk bekerja sama menyelenggarakan kegiatan serupa di lokasi lain.

"Mungkin Pak Danrem yang menyiapkan rumah sakit dan dokter, kami dari Media Group akan membantu biaya pengobatannya."

Untuk mendukung kelancaran bakti sosial, Korem 162 Wira Bhakti menurunkan tiga dokter umum, 33 perawat, satu dokter spesialis, dan satu dokter gigi dari RSAD Mataram.

Mereka dibantu satu satu dokter umum dan tiga perawat dari Puskesmas Je-rowaru, dari RS Bhayangkara Polda NTB dikerahkan satu dokter serta dua perawat.

"Keluhan pasien yang datang berobat ialah sakit kulit dan hipertensi. Sakit kulit banyak terjadi diduga dampak dari banjir beberapa waktu lalu," kata Fivin Fauzih, dokter.

Saat banjir bandang melanda pada November lalu, Kecamatan Jerowaru juga terdampak.

Selain korban jiwa, rumah penduduk dan sejumlah infrastruktur ikut rusak.

Pekan lalu, daerah ini juga dilanda banjir air laut.

"Pengobatan gratis ini meringankan beban warga. Terima kasih untuk Media Group dan TNI-AD," kata Camat Lalu Ahmad Zulkifli.

Seorang warga, Amaq Haeriah, 60, juga mensyukuri bisa berobat gratis.

"Kedua lutut saya nyeri sehingga harus rutin berobat ke puskesmas. Kalau kumat, saya harus disuntik dan bayar Rp25 ribu."



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya