Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
RIBUAN pengurus Pimpinan Anak Cabang (PAC) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI) Se-Kota Pangkalpinang. Provinsi Bangka Belitung, Senin (2/10), memilih mundur dari kepengurusan partai moncong putih tersebut.
Mundurnya ribuan pengurus PDIP di tingkat anak cabang tersebut dilatarbelakangi kekesalan terhadap Ketua DPC PDIP Kota Pangkalpinang Abang Hertza.
Ketua Pimpinan Anak Cabang (PAC) PDIP Kecamatan Pangkalbalam Dedy Hidayat mengatakan jumlah seluruh PAC, Ranting dan Anak Ranting yang mundur mencapai 1.500 orang.
Keputusan mundur tersebut sudah final setelah 5 PAC, Pangkalbalam, Grunggang, Girimaya, Tama Sari, dan Rangkui melaksanakan rapat.
"Seluruh pengurus, dari 5 PAC, Anak Ranting dan Ranting ada 1500 pengurus, kita sepakat untuk mundur semua," kata Dedy.
"Senin (2/10) sore ini, seluruh surat pengunduran pengurus akan dikumpulkan di PAC Pangkalbalam,Pangkalpinang," ujarnya.
Alasan seluruh pengurus memilih mundur, disebutkan Dedy, karena Ketua DPC Pangkalpinang tidak menjalankan AD/ART Partai, pemecatan sepihak dan tidak terbuka terhadap keuangan partai.
Bukan itu saja, di akui Dedy, Ketua DPC PDI malah memasukan orang lain sebagai pengurus DPC. Seharusnya mereka yang masuk dalam kepengurusan DPC minimal sudah 3 tahun sebagai anggota PDIP, apakah itu PAC, atau ranting.
"AD/ART partai kan jelas, harus 3 tahun kalau mau jadi pengurus PDIP, tidak sembarang seperti sekarang ini," tuturnya.
Sebelumnya, lanjut Dedy, mereka sudah pernah mengungkapkan kekesalan mereka ke DPD PDI tetapi tidak digubris. PAC kemudian mengirimkan surat ke komisi kode etik DPP PDI, namun hingga saat ini tidak ditanggapi.
"Kita sudah sampaikan perihal ini ke DPD PDI, tapi tidak ditindak lanjuti, begitu juga DPP. Dua kali kita layangkan surat, dua-duanya juga tidak ditanggapi," ungkapnya.
"Kesabaran kita habis. Jadi saya sendiri, Ketua PAC Pangkalbalam, Tahkin Sekretaris PAC Taman Sari, Pandi PAC Girimaya, Juliandi Ketua PAC Grunggang dan Siti Marfuah PAC Rangkui sepakat untuk mengajak seluruh pengurus mundur," ucap Dedy.
Sementara, Ketua Bapilu DPD PDIP Babel Didit Srigusjaya ketika dikonfirmasikan hal tersebut tidak memberikan tanggapan.(OL-5)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved