Headline

Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.

Fokus

F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.

Mantan Wali Kota Palembang Romi Herton Meninggal Dunia

Dwi Apriani
28/9/2017 21:09
Mantan Wali Kota Palembang Romi Herton Meninggal Dunia
(MI/Dwi Apriani)

WALI Kota Palembang Periode 2013-2018, Romi Herton, yang telah lepas dari jabatannya karena tersandung kasus suap Pemilihan Umum Kepala Daerah pada 2014 lalu, meninggal dunia.

Romi meninggal di usia 52 tahun pada Kamis (28/9) pukul 01.30 WIB.

Setelah ditangkap oleh Komisi Pemberantasan Korupsi hingga akhirnya divonis tujuh tahun penjara, Romi sempat mendekam di Lembaga Pemasyarakatan Sukamiskin, Bandung, Jawa Barat.

Namun, pada 2016, Romi dipindahkan ke Lapas Gunung Sindur, Serpong, karena diketahui melakukan pelesiran saat berada di Lapas Sukamiskin. Istri Romi, Masyito, pun ikut tersandung kasus suap Pilkada tersebut, tetapi hanya diganjar lima tahun penjara.

Jenazah Romi tiba dibawa ke Palembang pukul 13.00 WIB, dan langsung dibawa ke Balai Kota Palembang yang berada di Kantor Pemerintahan Kota Palembang.

Saat tiba di Balai Kota Palembang, di depan peti jenazah terpampang foto Romi saat masih menjabat Wali Kota Palembang. Sebagai bentuk penghormatan, Pemerintah Kota Palembang memasang bendera setengah tiang di halaman depan kantor.

Keluarga, kerabat, beserta seluruh PNS di lingkungan Pemkot Palembang menyambut jenazah dengan tangis. Terlihat mereka mengabadikan momen kedatangan jenazah dengan ponsel genggamnya.

"Tepat pukul 01.30 WIB tadi, beliau meninggalkan kita. Ini karena serangan jantung," kata Harnojoyo, Wali Kota Palembang.

Untuk itu, Harnojoyo meminta masyarakat mendoakan almarhum Romi agar diterima di sisi Allah SWT serta terampuni dosa-dosanya.

"Semoga khusnul khotimah. Begitu juga dengan keluarga besarnya, semoga diberi kesabaran," ungkap pria yang sebelumnya berpasangan dengan Romi tersebut.

Ia mengaku cukup banyak kenangan dan cerita yang membangun selama memimpin Kota Palembang bersama mendiang.

"Beliau cukup memberi saya semangat dan selalu memberikan kritik yang membangun. Beliau teladan katena ketegasan dan kepemimpinannya yang patut dicontoh," kata Harnojoyo.

Sementara itu, sejak jenazah tiba di Palembang, terlihat adik kandung Romi Herton, Fitrianti Agustinda, yang saat ini menjabat Wakil Wali Kota Palembang, meneteskan air matanya. Bahkan juga terlihat Masyito yang terus mendampingi jenazah suaminya.

Kemudian, sekitar pukul 14.30 WIB, jenazah Romi dibawa ke rumah duka di Jalan Ki Ronggo Wiro Santiko Palembang. Jimmy, salah satu kerabat Romi, mengatakan, ia mendapatkan kabar duka tersebut pada pukul 03.30 WIB dari temannya melalui sambungan telepon. Namun, menurut keterangan dokter, Romi telah berpulang pada pukul 01.30 terkena serangan jantung.

"Usia beliau saat ini sekitar 52 tahun," katanya.

Ia mengaku terakhir kali bertemu almarhum pada Rabu (20/9) di Rutan Gunung Sindur. Pada saat itu, kondisi Romi tampak sehat dan tidak terlihat ada kejanggalan. Meskipun begitu, Romi memang memiliki riwayat sakit jantung dan pernah dirawat di rumah sakit.

"Saya terkejut pada saat mendapatkan kabar duka ini. Karena memang tidak ada tanda-tanda dan kejanggalan," terang Jimmy yang juga ajudan Romi.

Romi Herton dimakamkan di TPU Kebun Bunga, tepatnya di samping pemakaman orangtuanya. (OL-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya