Headline
RI dan Uni Eropa menyepakati seluruh poin perjanjian
Indonesia memiliki banyak potensi dan kekuatan sebagai daya tawar dalam negosiasi.
BERBAGAI pihak bersiap menghadapi puncak arus balik Lebaran yang diprediksi terjadi pada Sabtu (1/7). Assistant Vice President Corporate Communication PT Jasa Marga Tbk Dwimawan Heru memprediksi, saat puncak arus balik akan ada 110.900 unit yang melintasi Gerbang Tol Cikarang Utama, Kecamatan Kecamatan Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.
Setelah itu, tambah dia, volume kendaraan diperkirakan sedikit menurun menjadi 110.800 unit. Mengantisipasi puncak arus balik, jelas Heru dalam keterangan yang diterima <>Media Indonesia, Jasa Marga telah menambah gardu di Cikarang Utama dari 21 menjadi 31 gardu.
Selain itu, imbuh dia, petugas di lapangan telah bersiap melaksanakan contraflow pada Km 69A-Km 61A. Di sisi lain, dia mengimbau pengguna jalan tol untuk menggunakan uang elektronik guna mempercepat transaksi.
Manajer Humas PT KAI Daop 6 Yogyakarta Eko Budiyanto memprediksi puncak arus balik dengan kereta api juga akan terjadi sekitar H+6. "Untuk tiket pada 1 dan 2 Juli sudah hampir habis, mungkin ada tambahan beberapa yang dibatalkan," kata dia.
Menurut Eko, penumpang yang paling banyak untuk Jakarta. Setelah itu, untuk tujuan Malang, Surabaya, Madiun, Jember, dan Banyuwangi (Jawa Timur), baru ke Bandung (Jawa Barat).
Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Terminal Rejakwesi Dinas Perhubungan Pemerintah Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, Sentot Sugeng Waluyo memaparkan tren jumlah penumpang bakal terus meningkat semenjak H+1 Lebaran. Pada H+1, jumlah penumpang yang berangkat sebanyak 2.347 penumpang dan H+2 menjadi 3.396 orang.(Gan/AT/YK/BB/TS/RF/AD/FR/DW/JS/N-1)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved