Headline

Hakim mestinya menjatuhkan vonis maksimal.

Fokus

Talenta penerjemah dan agen sastra sebagai promotor ke penerbit global masih sangat sedikit.

Peluru di Rusuk Kiri Mengakhiri Hidup Fikri

Intan Fauzi
07/3/2017 18:39
Peluru di Rusuk Kiri Mengakhiri Hidup Fikri
(ANTARA)

PADA 18 Maret 2017, Fikri Fadhlur Rahmansyah, sejatinya bakal merayakan ultahnya yang ke-21. Namun, peluru senapan angin yang menembus rusuk kirinya, mengakhiri kehidupan pemuda yang tinggal di Gang Bhakti RT006/RW05, Kelurahan Manggarai, Jakarta Selatan, tersebut.

Menurut kedua orang tuanya, pada Minggu (5/3) lalu, pecah tawuran di Manggarai. Insiden ini bukan kali pertama terjadi. Seperti peristiwa-peristiwa sebelumnya, tawuran antarkampung itu kerap mengundang perhatian warga, terutama para remaja tanggung, termasuk anak-anak gang Bhakti.

Saat peristiwa itu terjadi, kata Wanto Susilo, ayah Fikri, anaknya berupaya mencegah remaja di lingkungannya ikut menonton tawuran. Namun, Fikri berada terlalu depan di mulut gang yang dekat dengan lokasi tawuran.

"Setiap ada tawuran, warga ada yang mau melihat. Biasanya dari RT/RW sini selalu membentengi supaya enggak ada keterlibatan warga sini terjun ke sana, dan jangan sampai dari sana pun lari kemari. Hanya saja dia (Fikri) paling depan," jelas Wanto saat ditemui di kediamannya, Selasa (7/3).

Wanto tampak tegar menceritakan kisah ini meski matanya masih sedikit sembab. Begitu pun dengan istrinya, Adeliana.

Menurut penuturan Wanto, tawuran pecah sekitar pukul 17.00 WIB. Mulanya, sepulang kerja Fikri membantu temannya yang sedang melangsungkan hajatan. Kebetulan, rumah temannya tak jauh dari lokasi tawuran.

"Posisinya terlalu dekat dengan lokasi tawuran," ujar Wanto.

Fikri akhirnya harus meregang nyawa karena terkena peluru senapan angin yang nyasar ke rusuk kirinya. Fikri sempat dilarikan ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo.

Dokter pun sempat mengambil tindakan operasi. Namun nyawa Fikri tak terselamatkan. Wanto akhirnya tak kuasa menahan haru ketika kembali menceritakan soal Fikri. Apalagi, putranya itu sebentar lagi merayakan ulang tahunnya yang ke-21.

"Nanti tanggal 18 ini (Maret) dia ulang tahun," ujar Wanto, kali ini sambil meneteskan air mata. MTVN/OL-2



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya