Aneh, Got kok Bisa Dipenuhi Kabel

GUBERNUR DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mengaku heran dengan bermunculannya titik-titik baru genangan di Jakarta saat turun hujan. Kawasan Jalan Gatot Subroto, Jakarta Selatan, misalnya, tepatnya di depan Gedung Wisma Mulia. Daerah itu dulu tak pernah tergenang, tetapi pada Kamis (2/3) lalu digenangi air hingga 20 cm-30 cm saat turun hujan.

Setelah ditelusuri petugas penanganan prasarana dan sarana umum (PPSU) sejak Jumat (3/3) hingga Minggu (5/3) pagi, gorong-gorong di kawasan tersebut dipenuhi sampah kulit kabel.

Gorong-gorong pun tersumbat karena banyak sampah dan tanah yang tersangkut di bekas kulit kabel tersebut.

“Maka itu saya sudah bilang sama dinas PU dan dinas sumber daya air, tolong timnya turun, periksa saja yang ketat. Kan aneh, hujannya sama tapi kok yang di situ tenggelam,” kata Basuki seusai menghadiri acara doa bersama di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (5/3).

Ia mengaku keberadaan sampah kulit kabel itu membuatnya penasaran sebab pihaknya sudah melakukan pengawasan dan perawatan rutin. Basuki enggan berspekulasi siapa yang membuang kulit kabel ke dalam gorong-gorong itu.
“Kamu tebak sendirilah, nanti kena lagi gue,” kata dia sembari tertawa.

Kepada penyedia utilitas, Basuki meminta mereka menjaga dan merawat gorong-gorong yang ada DKI Jakarta. Kasus di kawasan Gatot Subroto baru-baru ini pun diserahkan Basuki ke Pelaksana Tugas Gubernur DKI yang akan segera menggantikannya.

“Nanti tergantung Plt sajalah. Saya sudah cuti kok,” kata Basuki. Di kesempatan berbeda, Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat mengatakan Basuki sebelumnya telah mengingatkan jajarannya soal sampah kulit kabel yang menumpuk di gorong-gorong itu. Nyatanya, kulit kabel masih ditemukan di gorong-gorong.

“Ternyata betul ada kulit kabel. Kita cek lagi, kulit-kulit kabel tersebut ada di bawah. Jadi bagaimana tidak banjir kalau gorong-gorongnya disumbat,” kata Djarot di sela-sela kunjungan kerjanya di Kelurahan Jati Padang, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Minggu (5/3).

Ia menambahkan, saat ini petugas PPSU telah meng­angkat sampah kulit kabel tersebut. Akan tetapi, pihaknya juga bakal menelusuri kembali lokasi-lokasi lain yang diduga tersumbat oleh kulit kabel.

Penemuan sampah kulit kabel di gorong-gorong juga sempat menghebohkan warga DKI pada tahun lalu. Saat itu, sampah kulit kabel menyumbat saluran dan menyebabkan kawasan kompleks Istana Kepresidenan kebanjiran. (MTVN/J-1)