Headline
Setnov telah mendapat remisi 28 bulan 15 hari.
AKSI teatrikal Riki, 27, dan Cuplin, 30, membuat pengunjung Kota Tua terpingkal-pingkal. Meski tidak ada dialog di antara mereka, lagak gerak mereka membuat yang menonton tertawa. Riki dan Cuplin ialah seniman pantomim di Kota Tua. Keduanya mulai menghibur pengunjung Kota Tua sejak 2010. Mereka merupakan bagian dari Indonesia Community Art yang memiliki slogan unik 'Cuplin; culun dan disiplin'. Jalanan dan lorong di Kota Tua menjadi panggung mereka.
Sabtu (8/10) sore, teras Museum Fatahillah, Kota Tua, menjadi panggung aksi mereka. Atraksi drama tanpa dialog mampu menyedot perhatian ratusan pengunjung situs sejarah tersebut. Setiap hari, mereka mulai beraksi sejak pukul 07.00 hingga 22.00 WIB. Waktu istirahat, mereka mengaturnya sendiri. "Biasanya waktu makan siang hingga pukul 15.00 kami istirahat," jelas Riki, pemuda asal Jakarta.
Keduanya mengaku panghasilan dari bermain pantomim paling besar di akhir pekan. Rata-rata mencapai Rp70 ribu hingga Rp150 ribu. Semua tergantung besar kecilnya pemberian sukarela dari penonton. Menurut Riki, ia tidak sekadar mengais rezeki di Kota Tua, tetapi juga ingin melestarikan seni pantomim di Indonesia.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved