ANGGOTA TNI Angkatan Laut (AL) diduga menjadi korban pemukulan oleh seorang juru parkir (Jukir) atau pak ogah di Persimpangan Komplek DDN Pondok Labu, Cilandak Jakarta Selatan. Diduga, pemukulan terjadi sekitar sekitar pukul 17.00 WIB kemarin.
Kepala Dinas Penerangan Angkatan Laut (Kadispenal Laksamana Pertama TNI Julius Widjojono membenarkan kejadian tersebut.
"Terduga pelaku atas nama saudara R alias B (pak ogah jalanan) terhadap terduga korban," kata Julius dalam keterangannya, Jumat (24/3).
Baca juga: Pemukulan Anggota Polres Mabar Oleh Kapolres Jadi Atensi Kapolda NTT
Julius menjelaskan, kejadian tersebut bermula saat anggota TNI AL melintas di lokasi tempat pelaku mengatur lalu lintas.
"Anggota TNI AL hendak melintasi persimpangan yang kondisi lalu lintas cukup padat. Saudara R alias B menutup jalan sehingga terjadi perselisihan yang menyebabkan kekerasan atau penganiayaan," sebut Julius.
Baca juga: Status Kasus Pemukulan Peserta Bimbel di PTIK Naik ke Penyidikan
Akibat pemukulan ini, Julius menyebut anggota TNI AL itu mengalami luka pada bagian wajahnya. Diketahui, korban mengalami luka pada bagian wajah atas pemukulan tersebut.
"Mengakibatkan luka pada bagian mulut," tutur Julius.
Saat ini, Julius menyebutkan perkara tersebut telah dilaporkan ke pihak kepolisian. Bahkan, pelaku juga telah ditangkap Polres Metro Jakarta Selatan
"Informasi dari Polsek Cilandak bahwa terduga pelaku pemukulan saat ini ditangkap dan diproses oleh Polres Jakarta Selatan," ungkap dia. (Z-10)
