Warga Kota Bekasi Diminta tidak Takut Divaksin Covid-19

WAKIL Wali Kota Bekasi Tri Adhianto berharap warga Kota Bekasi tidak ada lagi yang khawatir atau takut terhadap vaksinasi covid-19.

Bagi warga yang belum melakukan vaksinasi, diharapkan segera mendaftarkan diri melalui RT/RW dan Kelurahan setempat dengan melakukan proses skrining terlebih dahulu.

Hal itu dikatakan Tri Adhianto saat meninjau pelaksanaan vaksinasi yang diselenggarakan Polres Metro Bekasi Kota di Jalan Mawar RW 03, Kelurahan Margahayu, Kecamatan Bekasi Timur, Kota Bekasi.

Baca juga: Kesembuhan 94%, Wali Kota Bekasi Minta PPKM Diturunkan ke Level 2

Kegiatan vaksinasi dilaksanakan secara serentak setiap harinya oleh polsek wilayah dengan kuota vaksin sebanyak 200 dosis per hari.

Pada saat peninjauan, ada salah satu warga menyatakan takut divaksin. Tetapi, Wakil Wali Kota Bekasi itu menyapa dan memberikan edukasi kepada warga tersebut terkait manfaat vaksinasi.

"Apa yang ditakuti, bu? Jarum suntiknya aja cuma segini. Kecil, bu. Lagian vaksin itu aman dan halal. Vaksin memang tidak membuat orang terhindar dari terpapar covid-19, akan tetapi, orang yang sudah divaksin sebanyak 2 kali dapat mengalami peningkaan antibodi dan immunitas. Jadi, ketahanan tubuhnya tetap terjaga seandainya orang tersebut terpapar covid-19," jelas Tri Adhianto yang juga Ketua DPC PDIP Kota Bekasi, Rabu (4/8).

Menurut Tri, edukasi vaksin tersebut dilakukan agar para orangtua ikut meyakinkan anak-anak mereka untuk mau divaksin saat nanti pemerintah menyelenggarakan vaksinasi untuk usia remaja.

Hal itu juga sejalan dengan rencana vaksinasi bagi anak SMP atau remaja rentang usia 12-17 tahun.

"Pemerintah daerah bersama TNI-Polri akan terus bersinergi dalam upaya mensukseskan program pemerintah pusat dalam mewujudkan Indonesia sehat, Indonesia maju terbebas dari covid-19," pungkasnya. (OL-1)