Luhut Sindir Pejabat DKI yang Hadiri Acara Rizieq di Petamburan

MENTERI Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan menyayangkan kerumunan yang terjadi di Petamburan, Jakarta, Jumat (13/11).

"Kita tidak ingin ada kerumunan karena sebabkan klaster baru. Tapi, seperti di Jakarta, kita sangat menyayangkan terjadi kerumunan yang tidak baik," kata Luhut dalam tayangan di YouTube Universitas Gadjah Mada (UGM), Rabu (18/11).

Selain itu, Luhut juga menyinggung keterlibatan pejabat Pemprov DKI dalam kerumunan di Petamburan.

Baca juga: Panitia Pesta Pernikahan Anak Rizieq Diperiksa Hari Ini

Seperti diketahui, kerumunan terjadi karena adanya perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW yang dihadiri Pimpinan Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab dan pejabat Pemprov DKI.

"Disayangkan pejabat (DKI) ada yang hadir dalam kerumunan itu," ucap Luhut.

Wakil Ketua Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN) itu menyayangkan kegiatan yang tidak menerapkan protokol kesehatan karena tidak menjaga jarak harusnya bisa dicegah.

Selain itu, Luhut juga menyoroti tidak adanya proses karantina yang dilakukan pejabat tersebut setelah menghadiri kerumunan di tengah pandemi covid-19.

"Saya sendiri kembali dari Yunnan tiga minggu yang lalu. Satu minggu saya karantina sebelum saya melakukan kegiatan yang lain. Ini yang harusnya dilakukan (pejabat DKI)," tutur Luhut.

Diketahui, tidak hanya Rizieq yang hadir dalam peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW yang berlangsung di Majelis Taklim Al Afaf Al Habib Ali bin Abdurrahman Assegaf Tebet, Jakarta Selatan. Acara itu juga dihadiri  Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria dan Wali Kota Jakarta Selatan Marullah Matali.

"Alhamdulillah kita bersyukur pada hari ini kita dapat berkumpul dalam rangka salat subuh berjamaah, melaksanakan perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW," ujar Riza dalam sambutannya, Jumat (13/11). (OL-1)