PSBB Transisi, Arus Lalu Lintas di Jalan Protokol Naik 18%

PEMBATASAN Sosial Berskala Besar (PSBB) Transisi sudah berjalan sejak 5 Juni. Hingga 8 Juni, Dinas Perhubungan DKI Jakarta mencatat kenaikan mobilitas kendaraan di sejumlah jalan protokol.

Saat PSBB Transisi, jumlah rata-rata kendaraan yang melintasi jalan protokol koridor utama, seperti Jalan Jenderal Sudirman, Jalan MH Thamrin dan Jalan Medan Merdeka Barat, mencapai 191.640 kendaraan per hari.

Baca juga: DKI Akui Kesulitan Awasi Mobilitas Karyawan saat PSBB Transisi

"Jumlah ini naik 18% menjadi 248.735 kendaraan per hari pada 5-8 Juni. Jumlah ini semakin mendekati rata-rata kendaraan yang melintas di koridor tersebut pada waktu normal, yakni 325.016 kendaraan per hari," ujar Kepala Dinas Perhubungan DKI, Syafrin Liputo, saat dihubungi, Rabu (10/6).

Sepanjang 5-8 Juni terjadi kenaikan jumlah penumpang kendaraan angkutan perkotaan sebanyak 0,2% atau 679.845 penumpang per hari. Sebelumnya, jumlah rata-rata penumpang angkutan perkotaan selama PSBB, yaitu 242.891 penumpang per hari.

Sementara itu, pada PSBB Transisi jumlah angkutan perkotaan rata-rata 246.237 penumpang per hari. "Kenaikan jumlah penumpang juga terjadi di sisi moda transportasi massal, seperti KRL, MRT, LRT dan Transjakarta," imbuh Syafrin.

Baca juga: Ombudsman: Jakarta Terapkan New Normal, Tenaga Medis Kerepotan

Pada masa PSBB, jumlah rata-rata penumpang di empat moda tercatat 245.397 penumpang per hari. Adapun selama periode 5-8 Juni, jumlah rata-rata penumpang di empat moda mencapai 344.007 penumpang per hari.

Syafrin menegaskan pihaknya terus mengevaluasi kondisi lalu lintas hingga sepekan PSBB Transisi. Hasil evaluasi menjadi landasan penerapan pembatasan lalu lintas dengan sistem ganjil genap.(OL-11)