Masjid Nursiah Daud Paloh Gelar Salat Jumat Sambut New Normal

MASJID Nursiah Daud Paloh di Komplek Media Group, Kedoya, Jakarta Barat, menggelar salat Jumat perdana setelah tiga bulan sejak 19 Maret menghentikan kegiatannya.

Namun, salat Jumat ini berbeda dari biasanya. Jemaah yang sebagian besar karyawan Media Group (Media Indonesia, MetroTV, Medcom.Id, Lampung Post, IDM, Indocater) diminta mematuhi protokol kesehatan, seperti pengecekan suhu, memakai masker, berwudu dari tempat kerja/rumah, perenggangan shaf, membawa sajadah, dan sebagainya.

"Alhamdulillah, kami bisa membuka kembali salat Jumat setelah Gubernur DKI memberikan kelonggaran pada masa PSBB (pembatasan sosial berskala besar) transisi menuju new normal (kenormalan baru) ini," kata CEO Media Group Mohamad Mirdal Akib di Masjid NUrsiah Daud Paloh, Kedoya, Jumat (5/6).

Baca juga: Ada Jaga Jarak, Masjid Sunda Kelapa Manfaatkan Lapangan Futsal

Mirdal yang juga Ketua Dewan Penasihat Masjid Nursiah Daud Paloh ini mengatakan penerapan protokol kesehatan yang ketat ini dimaksudkan agar jemaah, utamanya karyawan Media Group,  memiliki kedisplinan menjaga protokol kesehatan. "Semoga kedisiplinan ini menjadi kebiasaan baru untuk bersama-sama memutus mata rantai penularan covid-19," jelasnya.

Tidak hanya salat Jumat, kata dia, Masjid NUrsiah Daud Paloh juga membuka kegiatan peribadatan salat-salat wajib lainnya. "Setelah salat, masjid dibersihkan, kemudian ditutup kembali. Menjelang salat dibuka kembali, begitu seterusnya," katanya.

Namun terkait kajian keagamaan secara tatap muka, sambungnya, untuk sementara ditiadakan. Sebelumnya, selama Ramadan 1441 hijriah, Masjid Nursiah Daud Paloh selama sebulan penuh menggelar kajian dan dialog ramadan dengan mengundang sejumlah pakar keislaman dan tokoh secara daring via aplikasi zoom.

Sementara khatib Ustaz Baginda yang juga pengurus DKM Nursiah Daud Paloh meminta kepada jemaah untuk senantiasa meningkatkan ketakwaanya pasa masa pandemi covid-19. "Selain itu, patuhilah peraturan yang sudah digariskan oleh pemerintah terkait covid-19. Kepatuhan terhadap umara (pemerintah) merupakan perintah dalam al Quran di samping menaati perintah rasul Allah," urainya.(OL-4)