KAI Bakal Sediakan Face Shield untuk Penumpang

SELAIN masker, penumpang kereta api diminta menggunakan pelindung wajah atau face shield selama berada di dalam transportasi itu.VP Public Relations PT Kereta Api Indonesia (KAI) Joni Martinus mengungkapkan pihaknya bakal menyediakan face shield untuk penumpang saat kebijakan kenormalan baru diterapkan.

"Kami masih mengkaji itu (jumlah face shield) untuk ditiap stasiun. Yang jelas kita siapkan sesuai kondisi penumpangnya," jelas Joni kepada Media Indonesia, Jakarta, Rabu (3/6).

Face Shield tersebut wajib digunakan penumpang hingga keluar dari area stasiun kedatangan. Joni juga mengatakan, petugas di stasiun akan mengukur suhu badan penumpang di atas kereta tiap 3 jam sekali.

Apabila ada penumpang memiliki suhu tubuh diatas 37° Celsius atau mengalami gejala Covid-19, maka penumpang itu dibawa ke ruang isolasi dalam stasiun dan segera ditangani pihak dokter.

Saat kebijakan normal baru diberlakukan, pemesanan tiket hanya dapat dilakukan secara daring melalui aplikasi KAI Access, website KAI atau mitra penjualan tiket resmi lainnya. Sedangkan loket hanya difungsikan untuk pembelian go show atau tiga jam sebelum jadwal keberangkatan.

Selain itu, Joni mengatakan, untuk petugas frontliner KAI yang kerap berinteraksi dengan warga bakal menggunakan masker, sarung tangan, dan face shield.

Petugas tersebut antara lain petugas loket, customer service, petugas boarding, kondektur, pramugari kereta, dan petugas kebersihan di atas kereta.

“Petugas juga kami lengkapi alat pelindung itu agar memberikan rasa aman kepada para pelanggan yang dilayani oleh petugas kami,” jelas Joni. (OL-6)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Editor : Astri Novaria