Headline

Pansus belum pastikan potensi pemakzulan bupati.

Bupati Bogor Resmi Berganti

Dede Susianti
31/12/2018 19:10
Bupati Bogor Resmi Berganti
(Dok MI)

BUPATI Bogor secara resmi telah berganti. Serah terima jabatan dari Bupati Bogor periode 2013-2018, Nurhayanti, ke Bupati Bogor terpilih untuk periode 2019-2023, Ade Munawaroh Yasin, dan Wakil Bupati, Iwan Setiawan, dilakukan di Gedung Tegar Beriman, Cibinong, Jawa Barat, Senin (31/12).

Sebelumnya, pada Minggu (30/12), Bupati Bogor dan Wakil Bupati Bogor terpilih secara resmi dilantik oleh Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, di Gedung Sate, Bandung.

Dalam acara serah terima itu, tidak banyak yang disampaikan oleh Nurhayanti. Selain mengucapkan rasa terimakasihnya pada semua pihak, juga permohonan maafnya, Nurhayanti menyampaikan harapannya agar Bupati dan Wakil Bupati Bogor terpilih, penggantinya bisa melanjutkan program kerjanya dan mewujudkan Kabupaten Bogor, termaju, maju dan berkeadaban.

"Dengan berakhirnya persembahan masa bakti saya selama 42 tahun, dengan 37 tahun jabatan karir sebagai ASN (Aparatur Sipil Negara), 5 tahun menjadi bupati sisa masa bakti 2013-2018. Saya ucapkan terimakasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada semua pihak, yang telah berikan dukungan dan bekerja sama. Saya meyakini kebersamaan adalah sumber kekuatan kita untuk hantarkan kita semua sesuai RPJMD (Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah). Saya mohon dibukakan pintu maaf atas salah dan khilaf,"pungkasnya.

Sementara itu, Bupati Bogor yang baru Ade Munawaroh Yasin, mengawali pidatonya dengan mengatakan Kabupaten Bogor butuh solidaritas dan sinergitas para pimpinan.

"Kita, Kabupaten Bogor butuh solidaritas dan sinergitas para pimpinan.

Saya hadir di sini atas pengawalan alim ulama. Kami ingin ketika kami memimpin dikawal para alim ulama. Ibarat sebuah mobil, harus ada rem. Dan inilah yang akan jadi rem kami memimpin Kabupaten Bogor,"katanya.

Dia pun mengungkapkan rasa terimakasihnya secara khusus kepada masyarakat Kabupaten Bogor yang mempercayakan kepemimpinan kepadanya dan wakilnya.

"Kami bukan yang paling pintar, kami bukan paling hebat, kami bukan yang paling keren. Tetapi kami dipercaya oleh masyarakat kabupaten untuk memimpin. Masyarakat punya harapan, masyarakat punya keinginan dan masyarakat ingin dilayani. Makanya kami hadir di sini sebagai pelayan masyarakat, yang melayani masyarakat, bukan dilayani oleh masyarakat,"ungkapnya.

Dia pun mengatakan, setelah resmi dilantik oleh Gubernur Jawa Barat, kemarin, pihaknya akan langsung bekerja dan berkomitmen dan akan menjalankan semua janji-janji di masa kampanye dan semua program yang sudah dirancang.

"Mulai besok, kami ingin terus bersinergi dengan masyarakat. Besok tidak ada lagi euforia kemenangan. Besok tidak ada lagi yang namanya hajatan atau apa pun. Besok adalah hari pertama kerja kita," pungkasnya.

Sementara itu, pelaksanaan sertijab dilakukan dengan dihadiri ribuan orang. Selain muspida Kabupaten Bogor, termasuk camat dari 40 kecamatan yang ada dan ratusan kepala desa, tampak hadir juga perwakilan dari pemerintah provinsi Jawa Barat, perwakilan dari pemerintah pusat. Dari propinsi Jawa Barat diwakili oleh Asisten Daerah I dan dari pusat hadir Suharso Monoarfa Anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres). (OL-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya