Ganjil Genap Tak Berlaku di Bekasi selama Asian Games

DINAS Perhubungan Kota Bekasi mengatakan pihaknya tidak ikut menerapkan sistem ganjil-genap saat Asian Games yang akan berlangsung pada Agustus 2018 mendatang. Meskipun salah satu tempat cabang olah raga ada di Stadion Partriot Chandrabaga, Jalan Ahmad Yani, Bekasi Selatan.

Untuk diketahui, aturan baru terkait jam operasional pada ganjil genap hanya berlaku di wilayah Jakarta. Aturan dengan jam operasional ganjil genap yang semula hanya berlaku mulai pukul 06.00 hingga 09.00 WIB akan diperpanjang hingga pukul 21.00 WIB.

“Tidak perlu kami terapkan sistem ganjil genap di ruas arteri Kota Bekasi. Jarak antara penginapan (untuk atlet) dengan stadion Patriot dekat,” ungkap Sekretaris Dinas Perhubungan Kota Bekasi, Deded Kusmayadi, Kamis (5/7).

Deded menjelaskan, ada dua penginapan yang akan direkomendasikan kepada para atlet yang datang ke Kota Bekasi saat perhelatan pesta olahraga se-Asia itu berlangsung, yakni Hotel Harris di Summarecon Bekasi serta Aston Imperial di Jalan Ahmad Yani. Jarak kedua penginapan tersebut kurang dari 2 km menuju Stadion Patriot. Sehingga, sambung Deded, perjalanan dari penginapan menuju Stadion Patriot masih masuk dalam perhitungan standar waktu tempuh yang ditetapkan oleh Komite Olimpiade Asia (OCA).

“Kurang lebih 15-20 menit waktu tempuh yang dibutuhkan. Jadi, tidak akan kami terapkan ganjil genap,” jelasnya.

Meski demikian, pihaknya tetap akan mengawal Asian Games dengan menerapkan sistem rekayasa lalu lintas apabila diperlukan. Sejumlah jalan putaran atau u-turn akan ditutup untuk mengurangi kepadatan lalu lintas.

“Yang kami prioritaskan adalah rombongan atlet. Jadi, kalau ada u-turn di buka itu di depan stadion, sebagai jalur masuk para atlet menuju Stadion Patriot,” pungkasnya. (OL-7)