Pabrik dan Gudang Penyimpanan Payung PT GII di Depok Terbakar

KEBAKARAN hebat melumat pabrik produsen payung PT. Golden Inpian Indonesia (PT-GII) di simpang Jalan Tole Iskandar dan Jalan Bahagia Kota Depok.

Akibatnya, ratusan karyawan yang bekerja ditempat tersebut terancam menganggur. Mereka tak bisa beraktivitas lantaran bangunan pabrik, mesin, dan gudang barang-barang produksi serta tempat ratusan karyawan mengais rejeki ludes dimangsa si jago merah Jumat malam (20/4) pukul 20.40 WIB.

Pabrik payung PT GI terletak di kawasan perkotaan dan padat penduduk RT 006 RW 03 Kelurahan Abadi Jaya, Kecamatan Sukma Jaya. Dibelakangnya terdapat kios/toko dari berbagai produk terkenal hingga klinik kecantikan serta kolam renang, dan juga tempat kuliner. PT- GII pun juga hanya berjarak sekitar 500 meter dari Markas Polsek Sukma Jaya.

Karyawan yang bekerja di PT-GII sendiri sekitar 300 orang, mayoritas sudah berumah tangga. Jumlah ini masih ditambah dengan karyawan toko yang memasarkan hasil produk PT- GII dan leader perusahaan terancam kehilangan pekerjaan.

Kepala Polsek Sukma Jaya Komisaris I Gusti Bronet Ranapati, menjelaskan meski melumat seluruh pabtik dan gudang, kobaran api tak sampai merambat ke kawasan permukiman yang terletak di belakang pabrik Kelurahan Abadi Jaya RT 006 RW 03.

Menurut Bronet, api diketahui pertama kali oleh salah seorang petugas sekuriti pabrik sekitar pukul 20.00 WIB. Dilihatnya asap tebal mengepul di gudang penyimpanan payung yang berada di bagian belakang PT-GII.

Petugas securiti PT- GI, kata Bronet langsung menghubungi aparat kepolisian Polsek Sukma Jaya diteruskan menelpon Dinas Penyelamatan dan Pemadam Kebakaran Kota Depok. Sebanyak 11 unit mobil pemadam milik Pemerintah Kota Depok dan sejumlah mobil pemadam kebakaran dari Bogor dan Jakarta diterjunkan ke lokasi memadamkan api yang berkobar, dan meludeskan pabrik milik PT GII tersebut.

Kebakaran tersebut, lanjutnya menimbulkan kemacetan yang cukup parah dari arah Jalan Raya Bogor dan Simpang Depok menuju Polsek Sukma Jaya, Depok II Tengah, Depok II Timur,dan Jalan Siliwangi, Jalan Margonda, Pancoran Mas. "Kami membantu pengamanan dan mengatur arus lalu lintas," kata Bronet, Sabtu (21/4).

Bronet menjelaskan belum mengetahui sebab-sebab kebakaran. "Untuk sementara, penyebab kebakaran dan kerugian atas kejadian ini belum bisa diinformasikan, masih dalam investigasi," kata Bronet.

Dirinya memastikan, kebakaran yang terjadi pada pukul 20.00 WIB hingga dini hari Sabtu (21/4) itu menyebabkan gangguan terhadap produksi bahan baku payung PT- GII. Peristiwa kebakaran itu juga tidak menimbulkan korban jiwa. (OL-4)