Headline

Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.

Fokus

Ketegangan antara Thailand dan Kamboja meningkat drastis sejak insiden perbatasan

Seperti Ahok, Sandiaga Libatkan Pihak Swasta Hadirkan RPTRA

Nicky Aulia Widadio
06/3/2018 09:39
Seperti Ahok, Sandiaga Libatkan Pihak Swasta Hadirkan RPTRA
(ubernur DKI Sandiana Uno memperhatikan prasasti peresmian RPTRA Tanjung Elang Berseru di Pulau Pramuka, Kepulauan Seribu yang ditandatangani mantan Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama ---MI/MOH IRFAN)

WAKIL Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno menegaskan pihaknya mendukung ketersediaan ruang terbuka di Jakarta. Dia berencana melibatkan pihak swasta bekerjasama untuk menghadirkan ruang publik terbuka ramah anak (RPTRA).

Sandiaga belum menjelaskan skema keterlibatan pihak swasta yang dia maksud. Sebelumnya di era Gubernur Basuki Tjahaja Purnama dan Djarot Saiful Hidayat, sebagian besar RPTRA dibangun menggunakan dana corporate social responsibility (CSR) dari sejumlah perusahaan swasta.

Sementara Sandiaga menyebut tidak ingin program CSR pembangunan RPTRA justru menjadi sarana iklan bagi pihak perusahaan. Namun bila sudah menjadi kesepakatan sejak awal antara perusahaan dan pihak Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, ia berjanji akan mempermudah proses perizinan dan perpajakan dari iklan pihak perusahaan.

“Kita terang saja kalau mau ngiklan ya ngiklan, tapi ini kan lahannya bisa lahan mereka. Mereka (perusahaan) bilang mau branding untuk produknya ya silahkan, kita beri kemudahan dari segi perpajakannya, perizinannya tapi ini masyarakat dan kita ingin merangkul semuanya,” jelas Sandiaga di Balai Kota Jakarta, Selasa (6/3).

Skema teknis dari penyediaan ruang terbuka ini akan digodok oleh dinas-dinas terkait. “Silahkan diajukan aja, saya serahkan teknisnya ke (dinas terkait). Pokoknya konsennya kita mendukung adanya ruang terbuka,” jelas Sandi.

Sebelumnya, Sandiaga menyebut ingin memanfaatkan lahan-lahan milik swasta yang belum terpakai untuk dijadikan ruang terbuka publik. Sebab, pencarian lahan kosong untuk RPTRA cukup sulit. Sementara ia juga menyadari bahwa kehadiran RPTRA dibutuhkan oleh masyarakat.

“Sebelum mereka (swasta) mengubahnya, bisa digunakan untuk ruang terbuka, bisa untuk tempat yang ramah anak juga. Jadi pendekatannya partisipatif dan kolaboratif,” ujar Sandiaga di Balai Kota Jakarta, kamrin. (OL-7)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Akhmad Mustain
Berita Lainnya