Headline
Presiden sebut negara butuh kepolisian tangguh, unggul, bersih, dan dicintai rakyat.
Presiden sebut negara butuh kepolisian tangguh, unggul, bersih, dan dicintai rakyat.
Puncak gunung-gunung di Jawa Tengah menyimpan kekayaan dan keindahan alam yang luar biasa.
BADAN Narkotika Nasional (BNN) Kota Jakarta Selatan sudah melakukan Assessment terhadap tujuh rekan artis Pretty Asmara yang ditangkap saat pesta narkoba.
Ketua Badan Narkotika Nasional Kota Jakarta Selatan Deni Situmorang mengatakan, hasil assessment menunjukan ketujuhnya bukan narkoba addict.
"Untuk sementara hasil assessment-nya masih pengguna yang rekreasional, belum menggunakan terlalu lama," kata Deni saat dikonfirmasi melalui pesan singkat, Jumat (21/7).
Deni menjelaskan, dari hasil pemeriksaan yang sudah didapat, BNNK masih akan melakukan pengkajian lebih jauh.
Ke depannya, tujuh orang tersebut wajib menjalani perawatan dalam delapan kali pertemuan dengan tim dokter BNNK Jakarta Selatan.
"Rehabnya rawat jalan, tidak nginap dan kami buatkan mekanisme kontrolnya sampai delapan kali pertemuan. Lebih kurangnya nanti sambil dievaluasi," jelas Deni.
Petugas menangkap Pretty bersama tujuh artis lainnya yakni Susi Susanti alias Sisi Salsabila (pemain film layar lebar), Emilia Yusuf (penyanyi dangdut), Erlin Susanti (penyanyi dangdut), Melly Abtianingsih alias Melly Karlina (penyanyi dangdut).
Kemudian Asri Handayani (pesinetron), Gladyssta Lestita (model), Daniar Widiana (penyanyi pop) dan seorang pria Hamdani Vigakusumah Sueradinata alias Dani.
Sementara seorang tersangka lainnya yang diduga memesan narkoba kepada Pretty bernama Alvin masih buron. Petugas menangkap para tersangka di lobi dan KTV Hotel Grand Mercure Kemayoran Jakarta Pusat pada Minggu (16/7).
Dari penggeledahan di KTV dan Kamar 2138 Hotel Grand Mercure, polisi menyita sebungkus plastik klip berisi 0,92 gram sabu-sabu, sebungkus plastik klip sabu seberat 1,12 gram, 23 butir ekstasi, dan 48 butir happy five. (MTVN/OL-6)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved