Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
PARA aktivis Korea Selatan (Korsel) akan melakukan tindakan provokatif terhadap rakyat Korea Utara (Korut). Mereka akan menyebarkan jutaan selebaran tentang pembunuhan Kim Jong-nam, kakak tiri pemimpin Korut, Kim Jong-un.
Selebaran tersebut rencananya disebarkan dengan balon udara raksasa di sepanjang wilayah perbatasan Korsel dan Korut pada pertengahan Maret mendatang.
Namun, balon itu diyakini tidak bakal terbang ke wilayah Korut dan akan menjadi sasaran tembak militer Korut.
Hingga saat ini belum jelas berapa banyak warga Korut yang terpengaruh dengan selebaran soal pembunuhan Jong-nam dibunuh dengan racun saraf VX di Bandara Internasional Kuala Lumpur.
Dalam kasus pembunuhan Jong-nam, dua tersangka perempuan muda dari Indonesia dan Vietnam turut dilibatkan. Keduanya diduga melakukan aksi mereka atas perintah Pyongyang.
Dengan nada marah, pihak Korut menolak tuduhan itu. Pyongyang balik menuduh Kuala Lumpur berkomplot dengan Korsel untuk membuat drama. Drama itu merujuk korban atas nama samaran tanpa klarifikasi hubungan dengan pemimpin Korut, Kim Jong-un.
Selebaran dari Korsel itu berisi aksi pembunuhan dan foto-foto, termasuk foto Jong-nam jatuh terduduk di kursi klinik Bandara Kuala Lumpur. Selebaran juga menggambarkan Kim Jong-un sebagai 'setan yang membunuh saudaranya sendiri'.
"Kami akan mulai mengirim selebaran pada pertengahan Maret," ungkap pemimpin kelompok Pejuang Pembebasan Korea Utara (FFNK). Langkah itu juga ditujukan agar masyarakat Korut mengetahui tindakan ekstrem dan brutal yang dilakukan Jong-un.
Selama ini, otoritas Korut melarang masuknya informasi dari luar negeri atau disensor lebih dahulu sebelum dipublikasikan secara bebas. Amerika Serikat (AS) dan sekutunya menyebut pemimpin negara tersebut yang dikuasai dinasti Kim memerintah dengan tangan besi.
Pihak FFNK menambahkan informasi dikumpulkan para mata-mata Korsel termasuk beberapa pejabat Korut yang dieksekusi mati oleh Kim Jong-un. (AFP/Ire/I-3)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved