Headline

Setnov telah mendapat remisi 28 bulan 15 hari.

Hezbollah Dinyatakan Kelompok Teroris

03/3/2016 02:40
Hezbollah Dinyatakan Kelompok Teroris
(Istimewa)

ENAM negara Teluk sepakat menyatakan kelompok Hezbollah Libanon sebagai kelompok teroris.

Keputusan itu dibuat menyusul kian panasnya hubungan Arab Saudi dengan Iran yang menjadi penyokong utama kelompok itu.

"Kami sepakat mempertimbangkan milisi (Hezbollah) sebagai organisasi teroris," demikian pernyataan yang dikeluarkan Sekretaris Jenderal Dewan Kerja Sama Teluk (GCC) Abdullatif al-Zayani, Rabu (02/03).

Keputusan itu dibuat, kata Al-Zayani, lantaran aksi-aksi teroris dan hasutan yang dilakukan kelompok itu di Suriah, Yaman, dan Irak, membahayakan keamanan negara-negara Arab.

GCC terdiri dari Bahrain, Kuwait, Oman, Qatar, Arab Saudi, dan Uni Emirat Arab.

Pekan lalu, Arab Saudi menyeru kepada warganya untuk meninggalkan Libanon dan tidak bepergian ke negara itu. Qatar dan Kuwait mengikuti langkah tersebut.

Bahkan UEA melarang warganya bepergian ke Libanon.

Bulan lalu, Arab Saudi juga menghentikan bantuan suplai militer senilai US$3 miliar ke Libanon sebagai protes keberadaan Hezbollah yang punya sejumlah kursi di parlemen.

Seorang pejabat Saudi mengatakan kerajaan itu melihat sikap permusuhan Libanon dipicu kuatnya pengaruh Hezbollah di negeri yang dijuluki Swiss Timur Tengah tersebut. (Ths/I-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Msyaifullah
Berita Lainnya