Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
PRESIDENSI Indonesia pada Dewan Keamanan (DK) PBB merupakan perwujudan kepemimpinan Indonesia pada tingkat internasional.
Hal itu diutarakan Direktur Jenderal Kerja Sama Multilateral Kementerian Luar Negeri RI Febrian A. Ruddyard, dalam peluncuran buku Presidensi Indonesia pada DK PBB Mei 2019.
Peluncuran yang disertai diskusi publik, turut dihadiri sejumlah pejabat Kemenlu, perwakilan kementerian atau lembaga (K/L) terkait, dubes negara anggota DK PBB, perwakilan lembaga think tank dan akademisi.
Buku tersebut merupakan dokumentasi, sekaligus bentuk akuntabilitas publik mengenai seluruh aspek pelaksanaan Presidensi Indonesia. Termasuk, pernyataan resmi dan kumpulan foto kegiatan yang diselenggarakan Indonesia selama Presidensi DK PBB.
"Upaya diseminasi presidensi bertujuan menjadi institutional memory, yang akan berguna bagi keanggotaan tidak tetap DK PBB Indonesia pada masa mendatang," ujar Febrian dalam keterangan resmi, Jum'at (16/8).
Baca juga : Indonesia Perkuat Kepemimpinan Diplomasi Kemanusiaan di Kawasan
Kepemimpinan Indonesia saat Presidensi DK PBB merupakan wujud kontribusi Indonesia dalam memperbaiki tata kerja DK PBB. Dalam hal ini, srbagai anggota tidak tetap DK PBB.
“Tantangan yang dihadapi negara anggota tidak tetap DK PBB beragam dan sistematis. Namun, hal itu tidak seharusnya menghalangi negara anggota tidak tetap DK PBB untuk membangun visi bersama," imbuh Febrian.
Febrian juga menyampaikan apresiasi terhadap dukungan berbagai pemangku kepentingan di Tanah Air, selama Presidensi Indonesia di DK PBB. Ke depan, pihaknya berharap penguatan sinergi dan kerja sama untuk mendukung masa keanggotaan Indonesia di DK PBB.
Presidensi Indonesia pada Mei 2019 mengangkat tema “Menabur Benih Perdamaian”, dan menorehkan kontribusi dalam memajukan perdamaian dan keamanan internasional.
Tidak hanya melalui rangkaian kegiatan “signature events”, namun kontribusi Indonesia juga tercermin melalui upaya perbaikan tata kerja (working methods) DK PBB.
Pemajuan perbaikan tata kerja telah dilakukan Indonesia melalui penyelenggaraan “Informal Sofa Talk”. Itu terinspirasi konsep musyawarah dan “Regional Wrap Up Session”, yang mengedepankan kebersamaan.(OL-7)
Menlu RI menyampaikan perdamaian bukan hanya ditandai dengan tidak adanya perang, namun juga kondisi demokrasi, HAM dan pembangunan sama-sama ditegakkan.
PEMERINTAH RI pekan ini mulai menggelar pameran foto bertema Menabur benih perdamaian di Markas Besar PBB di New York, Amerika Serikat
Dipilihnya batik sebagai dress code sidang DK PBB merupakan bentuk penghormatan anggota DK PBB bagi Indonesia yang memegang Presidensi DK PBB untuk Mei 2019.
Ruang sidang Dewan Keamanan PBB (DK PBB) dalam pertemuan hari ini dimeriahkan dengan berbagai ragam motif batik maupun tenun yang dikenakan para delegasi.
"Saya menghargai lebih dari 3.000 personel penjaga perdamaian dari Indonesia yang saat ini melayani dalam delapan operasi perdamaian PBB."
SIDANG Dewan Keamanan (DK) Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) yang dipimpin Menteri Luar Negeri RI, Retno Marsudi, sebagai Presiden DK PBB periode Mei 2019, berlangsung unik
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved