Headline
Sebaiknya negara mengurus harga barang dulu.
NELAYAN pemburu paus di Jepang, kemarin membawa pulang hasil tangkapan pertama mereka setelah perburuan paus secara komersial dimulai kembali di negara itu. Aktivitas itu, yang sempat menghilang selama 30 tahun, mendapat kecaman dari aktivis.
Lima kapal dari komunitas perburuan paus terpantau meninggalkan pelabuhan di Kushiro, wilayah utara Jepang. Klakson mereka berbunyi nyaring dan terpal kelabu dilemparkan di atas tombak penangkap ikan paus.
Langkah pemerintah Jepang menarik diri dari Komisi Perpausan Internasional (IWC), serta melanjutkan perburuan komersial, menuai protes keras para aktivis dan sejumlah negara antiperburuan paus. Namun, kebijakan tersebut disambut komunitas perburuan paus, yang merayakan keberangkatan dari Kushiro dengan upacara pengantaran.
“Hati saya dipenuhi kebahagiaan dan saya sangat tersentuh,” ujar pemimpin Asosiasi Penangkapan Ikan Paus Tipe Kecil Jepang, Yoshifumi Kai, kepada kerumunan yang mencakup beberapa politikus, pejabat lokal, dan pemburu paus.
“Ini merupakan industri kecil, tetapi saya bangga berburu paus. Selama lebih dari 400 tahun, banyak orang berburu paus di kota kelahiran saya,” imbuhnya.
Di lain sisi, sejumlah kapal penangkap ikan paus juga berangkat dari pelabuhan di Shimonoseki, wilayah barat Jepang.
Badan Perikanan Jepang telah menetapkan batas penangkapan sebesar 227 paus sepanjang musim hingga akhir Desember. Rinciannya, 52 paus minke, 150 paus bryde, dan 25 paus sei.
“Saya sedikit gugup sekaligus senang karena kami dapat memulai perburuan,” tutur Hideki Abe, pemburu paus dari wilayah Miyagi.
Perburuan paus sudah lama terbukti menjadi bahan sengketa diplomatik bagi Tokyo, yang menyatakan praktik tersebut ialah tradisi Jepang dan tidak boleh dicampuri kalangan internasional. Sebagai anggota IWC, Jepang dilarang berburu ikan paus besar secara komersial, meskipun pihak mereka dapat menangkap varietas kecil di perairan dekat garis pantainya.
Kalangan aktivis menekankan perburuan tidak mempunyai nilai ilmiah. Jepang juga tidak merahasiakan fakta bahwa daging dari ikan paus hasil perburuan, pada akhirnya dijual untuk dikonsumsi.
Humane Society International mengecam dimulainya kembali perburuan komersial di Jepang. “Keputusan ini sangat menyedihkan bagi perlindungan paus secara global. Jepang memulai era baru perburuan paus layaknya bajak laut,” tegas Nicole Beynon, pemimpin aktivitas kampanye kelompok tersebut. (AFP/Tes/X-11)
Rekaman drone memperlihatkan bangkai empat paus terdampar di pantai Prefektur Chiba, Jepang, Kamis (31/7). Kejadian ini pertama kali terdeteksi pada Selasa (29/7).
Serangan brutal militer Israel ke Jalur Gaza masih terus berlangsung sejak 7 Oktober 2023.
Paus Leo XIV menyerukan supaya Gereja Katolik mewujudkan persatuan agar bisa menjadi dasar bagi perdamaian dunia dalam misa pelantikannya di Lapangan Santo Petrus Vatikan, Minggu (18/5).
Paus Leo XIV, yang berasal dari Amerika Serikat (AS), suka bermain tenis dan menyukai sepak bola, khususnya saat mendukung AS Roma.
Tiongkok dan Vatikan telah memutuskan hubungan diplomatik sejak 1951. Vatikan menjadi satu-satunya negara Eropa yang menjalin hubungan diplomatik dengan Taiwan.
Presiden Prancis Emmanuel Macron menyebut pemilihan Paus Leo XIV sebagai momen bersejarah bagi Gereja Katolik, sambil menyampaikan pesan persaudaraan melalui media sosial X.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved