Boeing Ungkap Perbaikan Sistem Pascakecelakaan

PERUSAHAAN penerbangan Boeing, Rabu (27/3), menegaskan akan melakukan segalanya mencegah kecelakaan seperti dua kecelakaan yang menewaskan 350 orang dalam beberapa bulan terakhir.

Hal itu diungkapkan Boeing saat mereka mengungkapkan perbaikan pada sistem perangkat lunak pesawat 737 Max.

Boeing mengumpulkan ratusan pilot dan wartawan untuk mengungkapkan perubahan pada MCAS stall prevention system yang dituding bertanggung jawab pada kecelakaan pesawat di Ethiopia dan Indonesia. Langkah itu diambil Boeing dalam upaya memulihkan reputasi perusahaan itu.

"Kami akan melakukan segalanya untuk memastikan kecelakaan seperti ini tidak pernah terjadi lagi," ujar Wakil Presiden Strategi Produk Boeing Mike Sinnett, di pabrik Boeing di Negara Bagian Washington.

Baca juga: Pesawat Boeing 737 Max Mendarat Darurat

Di ibu kota Amerika Serikat (AS) itu, kepala badan keamanan penerbangan AS menghadapi pertanyaan tajam dari para senator mengenai pengawasannya terhadap Boeing.

Penjabat Kepala Administrasi Aviasi Federal AS (FAA) Dan Elwell membela lembaganya meski mengakui seiring semakin canggihnya sistem pesawat, FAA juga harus mempercanggih diri.

Di saat bersamaan, Boeing menggelar kampanye untuk menyakinkan publik bahwa mereka telah mengatasi masalah yang menghantui 737 Max.

Boeing merilis perbaikan perangkat lunak itu--yang disebut Sinnett dikembangkan setelah melalui pengujian selama berbulan-bulan--di pabrik mereka di Renton, Washington. (AFP/OL-2)