Headline
RI dan Uni Eropa menyepakati seluruh poin perjanjian
Indonesia memiliki banyak potensi dan kekuatan sebagai daya tawar dalam negosiasi.
SEDIKITNYA 25 orang tewas dan 22 luka-luka ketika sebuah bus berpenumpang penuh terjun ke jurang yang dalam di wilayah pegunungan utara Filipina, Selasa (18/4). Polisi dan pejabat setempat mengatakan bus ditemukan dalam keadaan ringsek sekitar 24 meter dari permukaan jalan raya.
Musibah itu bermula ketika bus nahas tersebut melintas di dataran tinggi Provinsi Nueva Ecija. Saat itu angin bertiup kencang. Ketika ingin memperlambat laju kendaraan, sopir gagal melakukan pengereman.
"Bus itu terjun ke jurang dan kondisinya benar-benar hancur," kata Inspektur Senior Robert De Guzman yang menjabat kepala polisi di Kota Carranglan. Bagian bus yang paling rusak ialah atap kendaraan.
Hampir semua penumpang, baik yang tewas maupun terluka ditemukan terkapar di luar bus. Hingga kini, pihak berwenang masih menyelidiki penyebab kecelakaan tersebut. Menurut Wali Kota Carranglan, Mary Abad, bus tersebut mengangkut 60 penumpang.
Padahal, kapasitas yang diperkenankan hanya 45 orang. Sebagian penumpang yang terluka, terangnya, mengalami luka kritis dan telah dilarikan ke rumah sakit terdekat. "Melintas di jalan itu memang berisiko. Banyak jurang di sepanjang jalan menuju Abra," ungkapnya. Di Filipina, salah satu faktor penyebab kecelakaan ialah armada bus yang sudah tua. (AFP/Hym/I-4)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved