Headline
Nyanyi Bareng Jakarta (NBJ) terinspirasi dari komunitas serupa di luar negeri yang mewadahi orang bernyanyi bersama tanpa saling kenal.
Nyanyi Bareng Jakarta (NBJ) terinspirasi dari komunitas serupa di luar negeri yang mewadahi orang bernyanyi bersama tanpa saling kenal.
Sunway Medical Centre di Sunway City, Malaysia, telah berhasil melakukan ribuan operasi berbantuan robot di berbagai bidang, termasuk ortopedi, ginekologi, urologi, dan bedah umum untuk pemulihan lebih cepat.
Konsultan Ginekologi, Ginekologi Onkologi, sekaligus Ahli Bedah Panggul Robotik di Sunway Medical Centre Sunway City (SMC) Dr. Thangesweran Ayakannu menjelaskan, tidak semua kondisi dapat ditangani dengan pembedahan robotik. Setiap kasus memiliki pertimbangan masing-masing. Ini disampaikan usai simposium internasional dengan tema Meningkatkan Perawatan Kanker Holistik: Dari Bedah Presisi hingga Solusi Perawatan yang Komprehensif, di Jakarta, Minggu (10/8).
"Kadang kita tidak memerlukan operasi terbuka (open surgery), cukup laparoskopi. Kadang kita memerlukan pembedahan robotik. Semua bergantung pada kebutuhan pasien. Kami memilih peralatan terbaik untuk memberikan hasil optimal,” ujarnya.
Secara umum, lanjut Thangesweran, di bidang ginekologi onkologi, khususnya pada kanker rahim di 2025, penggunaan sistem robotik da Vinci, direkomendasikan karena tingkat keberhasilan dan pemulihan yang lebih baik.
“Misalnya, dengan operasi terbuka, pasien mungkin membutuhkan waktu lama untuk pulih. Tapi dengan robotik, hasilnya luar biasa. Contohnya, operasi pengangkatan rahim pukul 8 pagi, pasien sudah bisa berjalan pada malam harinya," jelasnya.
"Obat penghilang nyeri yang dibutuhkan pun ringan, hanya parasetamol, bukan morfin. Dalam dua minggu, pasien dapat kembali beraktivitas normal,” sambungnya.
Meski begitu, ada batasan penggunaan robotik. Untuk kanker leher rahim, misalnya, prosedur ini tidak direkomendasikan sesuai pedoman terbaru dari Amerika Serikat. Namun, untuk kanker ovarium stadium awal, miom, endometriosis, atau kista, pembedahan robotik memberikan hasil yang sangat baik, dengan pendarahan minimal dan penyembuhan lebih cepat.
Sementara itu, Dr. Kelvin Voon, Konsultan Bedah Saluran Cerna Atas, HPB (Hati, Pankreas, dan Saluran Empedu), serta Bedah Robotik dari Sunway Medical Centre Penang (SMCP) menjelaskan, pembedahan robotik dapat digunakan pada berbagai penyakit. Baik kanker maupun nonkanker, termasuk pada esofagus, lambung, usus, kolon, hati, ginjal, dan pankreas.
Dengan robotik, tuturnya, menawarkan tampilan visual 3D yang diperbesar hingga 10 kali, serta instrumen robot yang mampu berputar 360 derajat.
“Dalam laparoskopi biasa, saya hanya mengendalikan dua instrumen. Dengan robot, saya mengontrol empat lengan sekaligus, termasuk kamera yang dapat diperbesar dan diputar, serta lengan untuk diseksi, penjahitan, atau menghentikan pendarahan,” paparnya.
Ia menambahkan, selain bedah umum, robot juga sering digunakan di bidang urologi (operasi prostat dan ginjal), serta semakin berkembang di pembedahan payudara, tiroid, THT, bedah otak, dan bahkan bedah jantung.
“Kita sedang bergerak menuju era di mana pembedahan robotik menjadi pilihan utama,” tutupnya.
Selama lebih dari 26 tahun beroperasi, Sunway Medical Centre, Sunway City (SMC) berkembang menjadi salah satu rumah sakit swasta terbesar di Malaysia dengan kapasitas 810 tempat tidur berizin dan akan segera diperluas menjadi 1.100 tempat tidur. Rumah sakit ini didukung oleh hampir 350 spesialis medis berpengalaman serta dilengkapi dengan teknologi medis mutakhir.
Selain SMC, Sunway Healthcare Group juga mengoperasikan sejumlah rumah sakit lainnya. Yakni, Sunway Medical Centre Seberang Jaya di Penang, Sunway Medical Centre Velocity di Kuala Lumpur, Sunway Medical Centre Damansara di Kuala Lumpur, dan yang terbaru, Sunway Medical Centre Ipoh di Perak. (H-1)
HALODOC dan Sunway Medical Centre resmi berkolaborasi untuk memfasilitasi layanan Third Party Administrator (TPA) di Sunway Medical Centre, Malaysia.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved