Kasus Covid-19 Meroket Lebih dari Dua Kali Lipat dalam Sebulan

SATUAN Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 mengungkapkan kasus positif kembali mengalami kenaikan hingga dua kali lipat pada 30 April 2023. Sejumlah indikator harus menjadi kewaspadaan bersama.

"Kasus positif naik lebih dari dua kali lipat menjadi 1.575 kasus dari 556 kasus pada 30 Maret 2023," tulis data Satgas Penanganan Covid-19, Minggu (7/5).

Kasus aktif juga meroket dari 5.012 menjadi 13.843 dalam periode yang sama. Lonjakan itu juga mencapai lebih dari dua kali lipat.

Baca juga: Tetap Berhati-hati Meski Status Darurat Covid-19 Dicabut WHO

Indikator lainnya ialah angka kesembuhan yang mencapai 6.599.594 atau 97,41% dari total kasus. Persentase itu lebih tinggi dibanding rata-rata kesembuhan dunia dengan 96%.

"Meski begitu, jumlah kumulatif kematian 161.284 atau setara 2,38%. Data ini masih di atas rata-rata dunia dengan 1%," tulis keterangan itu.

Baca juga: PHEIC Covid-19 Dicabut WHO, Epidemiolog Imbau Tetap Jaga Protokol Kesehatan

Catatan lainnya, yakni jumlah orang yang dites covid-19 meningkat. Lonjakannya menjadi 35,67% pada pekan kelima April 2023.

Satgas juga mengungkapkan cakupan vaksinasi covid-19 Indonesia. Rinciannya, 86,86% penerima dosis pertama, 74,52% penerima dosis kedua, 37,86% penerima dosis ketiga, dan 1,73% penerima dosis keempat.

"Masih terdapat provinsi dengan cakupan vaksinasi di bawah 50%, yaitu satu provinsi pada dosis satu dan empat provinsi pada dosis kedua," bunyi data Satgas.

Satgas juga meminta laju vaksin booster dikebut. Pasalnya, masih ada 15 provinsi dengan cakupan di bawah 30%.

"Terakhir, indikator angka keterpakaian tempat tidur rumah sakit rujukan covid-19 meningkat dan saat ini di angka 7,48%," tulis data tersebut. (Z-3)