MENTERI Koordinator bidang Politik, Hukum dan Keamanan Mahfud MD menghimbau umat Islam untuk melaksanakan shalat Idul Adha 1442 Hijiriah di rumah masing-masing. Ia juga menekankan penyembelihan hewan kurban dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat.
“Mari kita rayakan sesuai situasi dan kondisi, yaitu situasi Covid-19, oleh sebab itu kita tidak melakukan kerumunan. Sebaiknya shalat dilakukan di rumah masing-masing sebagaimana fatwa lembaga keagamaan. Penyembelihan kurban juga silakukan dengan protokol kesehatan agar menjaga diri kita dan diri orang lain,” ujarnya dalam keterangan resmi, Senin (19/7).
Mahfud menjabat Koordinator Penerapan Disiplin dan Penegakan Hukum Penanganan Pandemi Virus Korona sebagaimana diatur dalam Inpres No. 6/2020 tentang Penegakan Disiplin dan Penegakan Hukum Penanganan Covid-19. Ia pun menekankan imbauan itu sesuai juga dengan hasil pertemuan Wakil Presiden Maruf Amin pada Minggu, (18/7) dengan Majelis Ulama Indonesia (MUI) dan sejumlah ormas Islam.
Baca juga: Jakarta belum Layani Kremasi Jenazah Covid-19
“Ritual menyembelih korban ada aspek spiritual dalam rangka taqorrub, mendekat kepada Allah. Karena itu kalau kondisi membatasi kita berkerumun, mari kita taqorrub, berkorban untuk mendekat kepada Allah, agar diberi bimbingan, diberi kesehatan, dan dihindari dari Covid-19,” paparnya.
Sebelumnya pada Jumat, (16/7), Mahfud juga telah bertemu dengan sejumlah tokoh agama secara daring. Dalam pertemuan itu Mahfud mengajak lembaga-lembaga keagamaan dan tokoh agama berperan aktif bersama pemerintah dalam menangani pandemi.
"Uama dan tokoh agama memiliki peran penting dalam kampanye melawan pandemi," pungkasnya. (OL-4)
