Hari Ini Kasus Positif Covid-19 di Indonesia Tambah 11.984 Orang

KEMENTERIAN Kesehatan Republik Indonesia mencatat penambahan kasus terkonfirmasi positif Covid-19 hari ini, Rabu (3/2) totalnya menjadi 1.11.671 setelah ada penambahan sebanyak 11.984 orang.

Dari total kasus 11.984 orang per Rabu (3/2), jumlah pasien sembuh menjadi 905.665 setelah ada penambahan sebanyak 9135 orang. Selanjutnya untuk kasus meninggal menjadi 30.770 dengan penambahan 189.

Adapun akumulasi data kasus tersebut diambil dari hasil uji pemeriksaan spesimen sebanyak 74.965 pada hari sebelumnya, Selasa (2/1) dan total akumulasi yang telah diuji menjadi 9.433.569.

Adapun uji pemeriksaan tersebut dilakukan menggunakan metode Polymerase Chain Reaction (PCR) di 483 laboratorium, Test Cepat Melokuler (TCM) di 74 laboratorium dan laboratorium jejaring (RT-PCR dan TCM) di 56 laboratorium.

Berdasarkan data yang dihimpun, DKI Jakarta hari ini melaporkan ada 3.567 kasus baru dan 1.602 sembuh. Kemudian Jawa Barat melaporkannya 2.241 kasus baru dan 1.890 sembuh. Jawa Tengah melaporkan 1.783 kasus baru dan 1.011 sembuh.

Kalimantan Timur ada 903 kasus baru dan sembuh 501, Jawa Timur ada 736 kasus baru dan sembuh 899, DI Yogjakarta ada 312 kasus baru dan 305 sembuh.

Sementara itu, data provinsi 5 besar dengan kasus positif terbanyak secara kumulatif adalah mulai dari Ibu Kota DKI Jakarta 280.261, Jawa Barat 157.611, Jawa Tengah 129.228, Jawa Timur 115.071 dan Sulawesi Selatan 49.166

Berdasarkan data yang diterima Kemenkes dari 34 Provinsi di Tanah Air, DKI Jakarta menjadi wilayah penambahan kasus sembuh tertinggi yakni yakni 250.114 dan disusul Provinsi Jawa Barat 123.998, Provinsi Jawa Timur sebanyak 99.975, Jawa Tengah 84.896, Sulawesi Selatan 43.932 dan wilayah lain di Indonesia sehingga total mencapai 905.665 orang.

Kemenkes merincikan akumulasi data positif Covid-19 lainnya di Indonesia yaitu di Provinsi Aceh 9.266 kasus, Sumatera Utara 21.233 kasus, Sumatera Barat 27.189 kasus, Riau 29.211, Jambi 4.693 kasus, Sumatera Selatan 14.498 kasus, Bengkulu 4.608 kasus, Lampung 10.445 kasus, Bangka Belitung 4.871 kasus, Kepulauan Riau 8.194 kasus.

Selanjutnya di DI Yogyakarta 22.585 kasus, Banten 26.404 kasus, Bali 26.975 kasus, Nusa Tenggara Barat 7.628 kasus, Nusa Tenggara Timur 5.324 kasus, Kalimantan Barat ada 3.996 kasus, Kalimantan Tengah 12.156 kasus, Kalimantan Selatan 18.341 kasus, Kalimantan Timur 42.924 kasus, dan Kalimantan Utara 7.540 kasus.

Sulawesi Utara 13.702 kasus, Sulawesi Tengah 8.287 kasus, dan Sulawesi Tenggara 9.574 kasus.

Adapun di Gorontalo 4.400 kasus, Sulawesi Barat 4.084 kasus, Maluku 6.481 kasus, Maluku Utara 3.540 kasus, Papua 15.393 kasus, Papua Barat 6.792 kasus, serta dalam proses verifikasi ada 0.

"Total untuk jumlah suspek yang masih dipantau ada sebanyak 76.657 spesimen tersebut diambil dari 34 provinsi dan 510 kabupaten/kota di Tanah Air," dilansir dari website resmi Kementerian Kesehatan RI. (OL-13)

Baca Juga: BMKG Nyatakan Dentuman Misterius di Malang Bukan Fenomena Alam