Hari Ini Kasus Covid-19 Sembuh Bertambah 3.036 Orang

PASIEN covid-19 sembuh di Indonesia menjadi 164.101 setelah ada penambahan sebanyak 3.036 orang. Selanjutnya untuk kasus meninggal menjadi 9.100 dengan penambahan 135 orang.

Pemerintah Indonesia melalui data Kementerian Kesehatan juga mencatat penambahan kasus terkonfirmasi positif covid-19 per i Rabu (16/9) totalnya menjadi 228.993 setelah ada penambahan sebanyak 3.963 orang.

Adapun akumulasi data kasus tersebut diambil dari hasil uji pemeriksaan spesimen sebanyak 39.774 pada hari sebelumnya, Selasa (15/9) dan total akumulasi yang telah diuji menjadi 2.755.120

Adapun uji pemeriksaan tersebut dilakukan menggunakan metode Polymerase Chain Reaction (PCR) di 158 laboratorium, Test Cepat Melokuler (TCM) di 138 laboratorium dan laboratorium jejaring (RT-PCR dan TCM) di 320 laboratorium.

Berdasarkan data yang dihimpun, DKI Jakarta hari ini melaporkan ada 1.294 kasus baru dan 945 sembuh. Kemudian Jawa Timur melaporkan 372 kasus baru dan 342 sembuh. Jawa Tengah melaporkan 340 kasus baru dan 124 sembuh.

Jawa Barat ada 293 kasus baru dan 213 sembuh, Kalimantan Timur ada 217 kasus baru dan 179 sembuh. Riau 183 kasus baru dan 24 sembuh.

Sementara itu, data provinsi 5 besar dengan kasus positif terbanyak secara kumulatif adalah mulai dari Ibu Kota DKI Jakarta 57.469, Jawa Timur 39.181, Jawa Tengah 18.451, Jawa Barat 15.231 dan Sulawesi Selatan 13.747.

Berdasarkan data yang diterima Kemenkes dari 34 Provinsi di Tanah Air, DKI Jakarta menjadi wilayah penambahan kasus sembuh tertinggi yakni yakni 44.171 dan disusul Provinsi Jawa Timur sebanyak 31.585, Jawa Tengah 11.632, Sulawesi Selatan 10.345, Jawa Barat 8.319 dan wilayah lain di Indonesia sehingga total mencapai 164.101 orang.

Baca juga: Pemerintah Jamin Vaksin Covid-19 Halal

Kemenkes merincikan akumulasi data positif Covid-19 lainnya di Indonesia yaitu di Provinsi Aceh 3.127 kasus, Bali 7.429 kasus, Banten 3.774 kasus, Bangka Belitung 295 kasus, Bengkulu 480 kasus, Yogyakarta 1.943 kasus.

Selanjutnya di Jambi 345 kasus, Kalimantan Barat 803 kasus, Kalimantan Timur 6.317 kasus, Kalimantan Tengah 3.123 kasus, Kalimantan Selatan 9.511 kasus, dan Kalimantan Utara 481 kasus.

Kemudian di Kepulauan Riau 1.460 kasus, Nusa Tenggara Barat 2.990 kasus, Sumatera Selatan 5.175 kasus, Sumatera Barat 3.749 kasus, Sulawesi Utara 4.182 kasus, Sumatera Utara 8.934 kasus, dan Sulawesi Tenggara 2.008 kasus.

Adapun di Sulawesi Tengah 276 kasus, Lampung 666 kasus, Riau 4.237 kasus, Maluku Utara 1.966 kasus, Maluku 2.500 kasus, Papua Barat 1.278 kasus, Papua 4.763 kasus, Sulawesi Barat 477 kasus, Nusa Tenggara Timur 289 kasus dan Gorontalo 2.336 kasus serta dalam proses verifikasi ada 0.

Total untuk jumlah suspek yang masih dipantau ada sebanyak 100.236 spesimen tersebut diambil dari 34 provinsi dan 493 kabupaten/kota di Tanah Air. (OL-2)