Pasien Covid-19 Sembuh jadi 150.217 Orang

HARI ini, pasien covid-19 yang sembuh di Indonesia bertambah 2.707 orang sehingga total jadi 150.217 orang.

Data Kementerian Kesehatan juga mencatat penambahan kasus terkonfirmasi positif Covid-19 per hari ini Jumat (11/9) totalnya menjadi 210.940 setelah ada penambahan sebanyak 3.737 orang. Selanjutnya untuk kasus meninggal menjadi 8.544 dengan penambahan 88.

Adapun akumulasi data kasus tersebut diambil dari hasil uji pemeriksaan spesimen sebanyak 31.813 pada hari sebelumnya, Kamis (10/9) dan total akumulasi yang telah diuji menjadi 2.581.433.

Adapun uji pemeriksaan tersebut dilakukan menggunakan metode Polymerase Chain Reaction (PCR) di 158 laboratorium, Test Cepat Melokuler (TCM) di 138 laboratorium dan laboratorium jejaring (RT-PCR dan TCM) di 320 laboratorium.

Berdasarkan data yang dihimpun, DKI Jakarta hari ini melaporkan ada 964 kasus baru dan 900 sembuh. Kemudian Jawa Tengah melaporkan 566 kasus baru dan 194 sembuh. Jawa Timur melaporkan 362 kasus baru dan 284 sembuh.

Jawa Barat ada 272 kasus baru dan 286 sembuh, Riau ada 182 kasus baru dan 68 sembuh. Kalimantan Timur 152 kasus baru dan 101 sembuh.

Sementara itu, data provinsi 5 besar dengan kasus positif terbanyak secara kumulatif adalah mulai dari Ibu Kota DKI Jakarta 51.635, Jawa Timur 37.455, Jawa Tengah 17.074, Jawa Barat 13.940 dan Sulawesi Selatan 13.183.

Berdasarkan data yang diterima Kemenkes dari 34 Provinsi di Tanah Air, DKI Jakarta menjadi wilayah penambahan kasus sembuh tertinggi yakni yakni 39.128 dan disusul Provinsi Jawa Timur sebanyak 29.562, Jawa Tengah 10.817, Sulawesi Selatan 10.025, Jawa Barat 7.161 dan wilayah lain di Indonesia sehingga total mencapai 150.217 orang.

Baca juga : DKI Jakarta Perketat PSBB, Kemensos Fokus pada Distribusi Bansos

Kemenkes merincikan akumulasi data positif Covid-19 lainnya di Indonesia yaitu di Provinsi Aceh 2.403 kasus, Bali 6.978 kasus, Banten 3.448 kasus, Bangka Belitung 270 kasus, Bengkulu 430 kasus, Yogyakarta 1.744 kasus.

Selanjutnya di Jambi 314 kasus, Kalimantan Barat 736 kasus, Kalimantan Timur 5.599 kasus, Kalimantan Tengah 2.920 kasus, Kalimantan Selatan 9.152 kasus, dan Kalimantan Utara 460 kasus.

Kemudian di Kepulauan Riau 1.357 kasus, Nusa Tenggara Barat 2.910 kasus, Sumatera Selatan 4.945 kasus, Sumatera Barat 3.161 kasus, Sulawesi Utara 4.085 kasus, Sumatera Utara 8.241 kasus, dan Sulawesi Tenggara 1.801 kasus.

Adapun di Sulawesi Tengah 269 kasus, Lampung 511 kasus, Riau 3.345 kasus, Maluku Utara 1.918 kasus, Maluku 2.365 kasus, Papua Barat 1.019 kasus, Papua 4.330 kasus, Sulawesi Barat 458 kasus, Nusa Tenggara Timur 213 kasus dan Gorontalo 2.271 kasus serta dalam proses verifikasi ada 0.

Total untuk jumlah suspek yang masih dipantau ada sebanyak 89.992 spesimen tersebut diambil dari 34 provinsi dan 489 kabupaten/kota di Tanah Air. (OL-2)