Omatiq, Olimpiade untuk Anak Yatim

UNTUK ketiga kalinya Yayasan Yatim Mandiri akan menggelar olimpiade matematika, ilmu agama Islam, dan Alquran (Omatiq) bagi anak-anak yatim dan duafa. Kegiatan itu digelar sebagai upaya memandirikan anak yatim dan duafa, sekaligus meningkatkan mutu pendidikan, khususnya di bidang matematika, agama Islam, dan Alquran.

“Omatiq merupakan ajang pembuktian prestasi anak-anak yatim yang selama ini dibina Yatim Mandiri melalui Sanggar Genius. Dengan peserta lebih dari 4.000 anak yatim di seluruh Indonesia tiap tahunnya, Omatiq merupakan olimpiade anak yatim terbesar yang pernah diadakan di Indonesia,” terang General Manager Program Pemberdayaan & Chari­ty Yayasan Yatim Mandiri, Hendy Nurrokhmansyah, di Jakarta, Rabu (17/10).  

Ia menjelaskan, dengan visi memandirikan anak yatim dan duafa, Yayasan Yatim Mandiri tidak hanya menyantuni mereka, tapi juga menjembatani mereka menuju kemandirian dalam belajar dan berakhlak. Omatiq yang akan digelar di Jakarta, besok, diikuti para peserta yang berasal dari seluruh daerah di Tanah Air.

“Acara ini sekaligus untuk membangun kepercayaan diri anak yatim dan duafa, agar mampu bersaing secara akademis, juga memiliki kebanggaan.” (*/H-2)