Headline

Bansos harus menjadi pilihan terakhir.

Kontrasepsi Kondom Terhambat Stigma

(*/H-3)
27/9/2017 05:21
Kontrasepsi Kondom Terhambat Stigma
(thinkstock)

STIGMA terhadap kondom masih menjadi salah satu hambatan terhadap peningkatan penggunaan kondom sebagai alat kontrasepsi di Indonesia. Hanya 3,15% dari pasangan usia subur peserta aktif KB yang menggunakan kondom. Padahal, kondom memiliki sejumlah keunggulan. “Kondom merupakan alat kontrasepsi yang nonhormonal, sangat efektif dan efisien, paling mudah didapat dengan harga terjangkau daripada alat kontrasepsi lainnya. Lebih dari itu, lanjutnya, kondom juga efektif mencegah penyakit menular seksual termasuk HIV,” ujar dokter spesialis kandungan dan kebidanan Firman Santoso pada diskusi bertajuk #UbahHidupLo: Ayo, Pakai Kondom untuk Kontrasepsi yang digelar Sutra di Jakarta, Senin (25/9).

Menurut dia, tak jarang pasangan enggan menggunakan kondom karena berpikir alat kontrasepsi tersebut dapat mengurangi kualitas bercinta. “Anggapan tersebut merupakan mindset yang perlu diluruskan karena kondom memiliki ketebalan antara 0,05 hingga 0,02 milimeter sehingga tidak akan memengaruhi kualitas bercinta.” Penggunaan kondom, lanjutnya, juga membiasakan para suami untuk berperan lebih dalam pengendalian kelahiran. “Karena selama ini, kesadaran penggunaan alat kontrasepsi titik beratnya ada pada kaum wanita,” imbuh Firman. (*/H-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Dedy P
Berita Lainnya