Monita Tahalea Jazz Nuansa Indonesia Timur

SEBAGAI musikus berdarah Maluku, Monita Angelica Maharani Tahalea, 29, memiliki impian untuk membuat album dengan budaya dan instrumen Indonesia Timur.

Impian tersebut, kata perempuan jebolan ajang pencarian bakat itu, akan direalisasikan pada album ketiganya.

"Instrumen-instrumen semacam sasando akan coba saya buat nanti di album ketiga," ucap Monita saat ditemui dalam ajang Jakarta International Java Jazz Festival, Minggu (5/3).

Perwujudan instrumen dan budaya Indonesia Timur dalam albumnya tidak hanya ditujukan untuk didengarkan penikmat musik jazz Tanah Air, tetapi juga dicoba untuk dia bawa seandainya diberi kesempatan tampil di festival jazz internasional di luar Indonesia.

Perempuan yang sudah menelurkan dua album tersebut mengatakan Jepang menjadi salah satu negara yang diincar.

"Karena di sana tidak perlu pakai bahasa Inggris, musik dinikmati masyarakat sana tanpa perlu mengetahui bahasanya," tukas Monita. (Ric/H-5)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Editor : Msyaifullah