Headline
Sedikitnya 30% penggilingan gabah di Jawa Tengah menutup operasional.
Sedikitnya 30% penggilingan gabah di Jawa Tengah menutup operasional.
Meski bukan pemegang kartu tanda penduduk DKI Jakarta, dia menunjukkan simpatinya kepada Basuki Tjahaja Purnama.
NOVELIS andal Dewi Lestari Simangunsong, 40, menunjukkan simpatinya kepada calon gubernur Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) saat disidang kemarin. Lewat akun Twitter @deelestari miliknya, dia berkicau doanya bersama dengan Ahok.
"Saya mendoakan Ahok karena saya bersimpati kepada beliau, itu saja," ucap perempuan yang akrab disapa Dee tersebut dalam pesan singkatnya kepada Media Indonesia, kemarin.
Menurut Dee, Ahok merupakan sosok pejabat yang langka dilihat pada saat ini. Ciri khas Ahok yang berani, tegas, dan blakblakan merupakan pembeda di kalangan pejabat lain.
Dirinya juga beranggapan kinerja calon gubernur nomor urut 2 tersebut sudah jelas terlihat. "Saya bukan pemegang KTP DKI, tapi Jakarta adalah ibu kota, jadi mau tak mau saya peduli terhadap siapa yang akan memimpin DKI," imbuhnya.
Meskipun demikian, dirinya mengingatkan dukungannya selama ini lebih bersifat simpati. Ia pun menyatakan tidak terlibat secara formal menjadi tim sukses atau memiliki hubungan dengan pemilihan kepala daerah yang akan berlangsung.
Menurut perempuan kelahiran Bandung tersebut, sebagai warga negara yang membayar pajak, memiliki opini politis merupakan sebuah hak. Oleh karena itu, ia tidak takut kehilangan penggemar karena dukungannya tersebut.
"Saya tidak terlibat politik secara praktis, tapi menjadi apolitis menurut saya juga bukan pilihan yang bertanggung jawab," tambah Dee. Lebih jauh, dirinya menyatakan tidak kaget terhadap situasi politik yang bercampur dengan agama akhir-akhir ini. Kondisi tersebut merupakan hal lama yang sudah sering terlihat. "Hanya, ketika sudah sampai taraf memuakkan, ya otomatis sebagai masyarakat saya bereaksi. Tentu saja, itu reaksi pribadi saya. Orang lain bisa berbeda pendapat," tuturnya.
Resolusi 2017
Dalam menyambut pergantian tahun, perempuan yang juga berprofesi sebagai penyanyi dan penulis lagu tersebut menyatakan akan menyempurnakan teknik renangnya sebagai bagian dari resolusi. Tidak tanggung-tanggung, dirinya ingin meningkatkan kemampuan teknik total immersion.
"Saya tertarik karena total immersion membuat gaya renang menjadi anggun sekaligus efisien, beda dengan tekhnik konvensional," kata dia.
Dee mengakui dirinya baru belajar renang pada usianya yang ke-40. Tepatnya pada Januari tahun lalu, ia belajar teknik tersebut bersama sang suami dan memakai jasa pelatih di Singapura. "Sekarang saya sudah bisa berenang 1.000 meter. Golnya memang long distance swimming karena teknik ini biasa dipakai atlet triathlon dan swimathon. Saya belum punya rencana sampai ikut lomba," ucapnya singkat.
Selain menyempurnakan teknik renang, Dee berujar akan membuat karya baru dan rajin menulis blog pada tahun depan. Menurutnya, awal tahun depan ia akan menulis mulai menulis buku kembali. "Namun, tentang apa dan kapan terbitnya, saya belum bisa kasih tahu," tukasnya. (H-5)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved