Headline
Istana minta Polri jaga situasi kondusif.
DARI panggung kecil di kampung halaman hingga menjadi sosok musisi dan kreator digital dengan jutaan pengikut, perjalanan Amyn Bayu atau yang bernama asli M. Amin adalah bukti bahwa konsistensi dan keaslian mampu membuka jalan kesuksesan.
Lahir pada 14 Juni 1996 di Aceh, Amyn kini dikenal luas sebagai penyanyi, penulis lagu, dan konten kreator dengan lebih dari 3,4 juta pengikut di TikTok serta ratusan ribu di Instagram. Akunnya bahkan telah mengumpulkan lebih dari 83 juta suka, menjadikannya salah satu kreator musik paling berpengaruh dari Aceh.
Awalnya tampil hanya dengan gitar dan suara di acara lokal, Amyn terus berkarya dengan memadukan nuansa budaya Aceh dan pop modern. Hingga kini, ia telah merilis 14 lagu orisinal di berbagai platform digital seperti Spotify, Apple Music, dan YouTube. Beberapa karyanya yang populer antara lain Seumangat Kuliah, Bek Curiga, Hom Kueh Lah, Kelingan, hingga Bukan Jodohku.
Banyak dari lagu tersebut viral di TikTok dan menjadi soundtrack favorit generasi muda. Tak hanya musik, Amyn juga aktif berkolaborasi dengan brand nasional lewat TikTok Shop dan proyek kreatif lainnya. Ia kerap mempromosikan produk fashion dan lifestyle, sekaligus menggandeng artis lain untuk karya bersama. “Dari nol, saya belajar bahwa personal branding yang kuat bisa membuka peluang besar,” ujar Amyn. Kehadiran Amyn pun mendapat sorotan media nasional.
Liputan6.com pernah menyoroti perannya dalam mengangkat budaya Aceh melalui musik digital, sementara situs resminya amynbayu.com kini menjadi pusat informasi karya, rilis terbaru, hingga peluang kolaborasi. Tidak hanya berhenti di situ, Amyn berambisi untuk memperluas karyanya ke level internasional. Ia tengah menyiapkan beberapa lagu baru yang diharapkan bisa menembus pasar musik Asia.
“Saya ingin terus menginspirasi anak muda Aceh dan Indonesia untuk bermimpi besar. Semua bisa dimulai dari nol, asal konsisten,” pungkasnya. Ikuti perjalanan Amyn Bayu melalui akun resmi @amynbayu di TikTok, Instagram, dan situs amynbayu.com. (RO)
Dalam 10 tahun terakhir, industri perjalanan berevolusi dengan sangat pesat.
Sebanyak 38 Biksu Thudong dari Thailand memasuki Jawa Tengah (Jateng) via jalur Pantura Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, Kamis (1/5).
Era mobilitas tinggi dan kebutuhan akan kenyamanan dalam bepergian, masyarakat kini semakin selektif memilih moda transportasi yang tidak hanya cepat, tapi juga aman dan praktis. Tiket bus
Kaki bengkak ini sebenarnya karena sirkulasi (darah)-nya yang tertahan. Yang membuat bengkak itu karena cairan dari pembuluh darah itu berkumpul di kaki.
Stok ASI yang dibawa dalam perjalanan harus dalam keadaan beku dan disimpan kembali dalam cooler box yang ditambahkan dengan ice gel atau dry ice agar bisa bertahan 12 jam.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved