Headline

Nyanyi Bareng Jakarta (NBJ) terinspirasi dari komunitas serupa di luar negeri yang mewadahi orang bernyanyi bersama tanpa saling kenal.

Kembalinya Pirates of the Caribbean

Hera Khaerani [email protected]
28/5/2017 05:02
Kembalinya Pirates of the Caribbean
(DOK. DISNEY)

ENAM tahun berlalu sejak serial keempat dari Pirates of the Caribbean, film petualangan bajak laut yang menjadi sangat ikonis dengan akting Johnny Depp, akhirnya kembali. Mulai 24 Mei 2017, Pirates of the Caribbean: Salazar’s Revenge tayang di bioskop Tanah Air. Kali ini penonton diajak ke masa ketika Kapten Jack Sparrow (Johnny Depp) hidup dengan sangat menyedihkan. Bajak laut tersohor itu tak lebih dari pemabuk yang tak memiliki uang. Bahkan sebagai kapten bajak laut, dia kehilangan semua kru kapalnya dan Dying Gull, kapalnya, yang pernah berjaya kini makin usang lama tak diajak berlayar.

Dalam keadaan terpuruk itu, Jack akhirnya rela menukar kompas ajaib miliknya demi sebotol minuman keras. Padahal kompas itulah yang membuatnya tersohor sebagai bajak laut karena mampu menunjukkan arah ke segala yang diinginkan tuannya. Termasuk arah menuju harta karun yang diidamkan semua bajak laut. Jack tidak tahu bahwa menyerahkan kompas itu kepada orang lain membuatnya diintai bahaya. Di masa mudanya, Jack pernah mengalahkan pelaut Spanyol bernama Captain Salazar (Javier Bardem), dengan mengurungnya di segitiga mematikan. Salazar mengabdikan dirinya untuk memburu semua bajak laut yang baginya mengganggu ketenteraman. Tanpa ampun, setiap bajak laut dibasmi satu per satu.

Namun, berkat siasat cerdik Jack Sparrow yang memanfaatkan kawasan-kawasan terlarang di laut yang dikenal mistis, Salazar tewas bersama seluruh anggota kru kapalnya. Mereka pun mendapat kutukan menjadi hantu laut dan tak bisa keluar dari segitiga yang mengurungnya itu. Sontak, dendamnya membara dan dia hanya ingin membunuh Jack.

Trisula
Setelah Jack Sparrow menyerahkan kompas itu, segitiga mematikan itu hancur. Kapal hantu Salazar leluasa berlayar di lautan mengemban satu misi, mencari Jack Sparrow. Dalam upayanya, tak ada kapal bajak laut yang selamat dari kapal hantu miliknya. Laut menjadi tempat yang jauh dari aman. Di sisi lain, daratan pun sudah lama menjadi tempat yang tak menawarkan keselamatan ba­ginya karena nyawanya diincar aparat keamanan.

Satu-satunya harapan Jack untuk selamat dari ancaman Salazar ialah Trisula Poseidon yang bisa memecahkan semua kutukan laut. Namun, untuk menemukannya, dia harus bekerja sama dengan Carina Smith (Kaya Scodelario) astronom cerdas yang dituduh sebagai penyihir dan Henry (Benton Thwaites). Baik Carina maupun Henry hanya memiliki satu misi dalam hidupnya, yakni menemukan ayah masing-masing. Kehadiran dua karakter baru ini menjembatani serial kelima dari Pirates of the Caribbean tersebut dengan beberapa karakter dari serial sebelumnya. Di sisi lain, misteri mereka pun menghadirkan drama yang cukup emosional tanpa kehilangan gaya film tersebut yang jenaka.

Dilansir dari rilis resminya, sutradara Joachim Ronning dan Espen Sandberg mengatakan, “Kami ingin membuat film ini sebagai seri Pirates terbaik yang pernah ada.”
Harus diakui ini seri Pirates of the Carribean terbaik jika dibandingkan dengan serial sebelumnya. Tidak hanya visualisasi yang memukau membawa penonton merasakan sensasi menjadi penjelajah laut. Alur cerita dan sentuhan humornya sangat menghibur.

Bagi para penggemar Johnny Depp, jelas aktor yang sempat diisukan meninggal dunia tersebut belum kehilangan sentuhannya dalam membuat karakter di setiap film. Belum lagi, di film The Walt Disney Studios tersebut dia juga beradu peran dengan pemenang piala Oscar Javier Bardem sebagai Captain Salazar dan Geoffrey Rush sebagai Captain Hector Barbossa. (M-4)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Dedy P
Berita Lainnya